Sebelumnya, mengawali dimulainya gelaran National Day Indonesia, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menyampaikan pidatonya di area Stage of Nations. Mendag Lutfi menyampaikan, Paviliun Indonesia menunjukkan hubungan yang tak terpisahkan dengan masa lalu dalam menciptakan masa depan bangsa. Masa depan yang terhubung dengan bumi pertiwi, ragam budaya, ekologi yang berharga, dan tradisi yang kian berkembang.
“Masa depan kita akan didukung oleh pertumbuhan populasi dan talenta anak bangsa. Masa depan kita akan dijamin melalui komitmen kami dalam melindungi bumi dan generasi yang akan datang. Hari ini, kita sedang membangun landasan untuk masa depan yang sejahtera dengan mengundang dunia untuk berdagang, berinvestasi, dan mengunjungi pesona tanah air kita, Indonesia,” ujar Mendag Lutfi.
Gelaran National Day Indonesia disaksikan oleh sekitar 2000 audiens. Mendag Lutfi optimis hal tersebut dapat memperluas jaring dalam menarik perhatian dunia untuk berkunjung ke Paviliun Indonesia, seraya membuka kesempatan menjalin hubungan strategis dalam jangka panjang di sektor perdagangan, investasi dan pariwisata.
Baca Juga:Banjir dan Tanah Longsor Terjang Kota Sukabumi di 17 LokasiNasi Padang Jadi Menu Favorit Pengunjung di Paviliun Indonesia di Expo 2020 Dubai
Sementara itu, Menteri Negara UEA Ahmed bin Ali Sayegh menyampaikan apresiasinya terhadap partisipasi Indonesia dalam menyukseskan Expo 2020 Dubai. Menteri Al Sayegh mengatakan, Indonesia merupakan negara pertama di Asia Tenggara yang menyatakan komitmennya terhadap perhelatan World Expo tahun ini.
“Indonesia sebagai negara kepulauan yang memiliki banyak peluang dan inovasi yang menyatu dengan teknologi modern dan pengetahuan lokal, muatan informasi dan desain paviliun yang unik adalah sebuah manifestasi dari keragaman dan kekayaan budaya yang dimiliki oleh Indonesia,” ujar Menteri Al Sayegh.
Sebagai rumah bagi 202,6 juta pengguna internet, Indonesia terus berinovasi dan memanfaatkan teknologi untuk pertumbuhan yang berorientasi pada masa depan. Kapasitas digital bangsa terus menguat seiring dengan inovasi-inovasi yang dilakukan oleh para pihak, termasuk pelaku industri yang membentuk ekosistem digital ekonomi yang kuat.
Seperti halnya yang dilakukan oleh PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) yang berdiri sebagai digital ecosystem enabler untuk memaksimalkan potensi dan mendorong pertumbuhan ekosistem digital Indonesia, dan juga PT Aplikasi Anak Bangsa (GoTo) dengan misi “Memberdayakan Kemajuan” dan ekosistemnya yang berkontribusi terhadap total 2% perekonomian Indonesia. Sinergi yang dijalankan antar pelaku industri dan pemerintah Indonesia semakin menunjukkan potensi dan kapasitas bangsa di hadapan dunia melalui Expo 2020 Dubai.