SIMPENAN – Cakupan vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Sukabumi baru mencapai kisaran 43 persen. Padahal, Pemkab Sukabumi menargetkan penyelesaiannya pada 21 Januari atau tersisa waktu efektif 3 hari lagi.
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, pun angkat bicara. Ade meminta semua pihak bekerja keras agar persentase capaian vaksinasi anak usia 6-11 tahun ditingkatkan.
“Minimalnya kita bisa mengejar capaian 50 persen dalam waktu dekat ini. Kalau untuk mencapai 100 persen memang cukup sulit. Semua pihak harus bekerja keras,” tegas Ade kepada wartawan saat monitoring vaksinasi di SDN Loji, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, kemarin (18/1).
Baca Juga:BPBJ Minta SKPD Selesaikan Input Data PekerjaanTitik Akhir Elf Pajampangan Berpindah, Timbulkan Dampak Positif Bagi Semua Pihak
Pada kesempatan itu, Ade juga memonitoring Madrasah Ibtidaiyah Al-Ikhlas dan SDN Gombong di Desa Cimaja. Ade terus menyemangati semua elemen agar capaian vaksinasi bisa mengejar target. “Kami terus memotivasi semua pihak agar bahu-membahu untuk mencapai target,” ujarnya.
Pada setiap monitoring yang dilakukannya, lanjut Ade, dia menyaksikan anak-anak sangat antusias mengikuti vaksinasi covid-19. Persentase keikutsertaan para siswa dalam vaksinasi rata-rata hampir 100 persen.
Sementara Kepala SDN Loji, Nuryeti, mengaku sudah maksimal menyosialisasikan manfaat vaksinasi anak kepada para orang tua siswa baik secara langsung maupun melalui media sosial. Sekolah juga terus mendorong para siswa agar bersemangat dan berani mengikuti vaksinasi covid-19.
“Alhamdulillah kegiatan vaksinasi di sekolah kami bisa berjalan dengan lancar. Baik siswa ataupun orang tua dan wali murid sangat bersemangat mengikutinya,” kata Nuryeti. (ist/plt)