SUKABUMI – Dinas Sosial (Dinsos) Kota Sukabumi meluncurkan program Kotak Kebaikan. Program itu merupakan sistem terbaru dari Udunan Online namun dikemas manual sehingga lebih memudahkan masyarakat.
Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi menjelaskan, Udunan Online adalah program unggulan Pemkot Sukabumi. Tujuannya untuk mengatasi permasalahan sosial dengan cepat tanpa menggunakan APBD, tapi dengan mengundang pihak luar termasuk masyarakat untuk bersama-sama mengatasi permasalahan yang ada.
“Udunan Online itu berbasis teknologi. Sekarang kita sediakan untuk masyarakat yang belum melek teknologi dengan nama Kotak Kebaikan,” kata Fahmi.
Baca Juga:Kolaborasi Gelar Sukabumi Tourism FestivalUnjukrasa GMBI di Mapolda Jabar Berakhir Ricuh
Kotak Kebaikan akan disimpan di setiap kelurahan dan kecamatan. Meskipun program ini berjalan, bukan berarti Udunan Online dilupakan. Sehingga ada dua program yang dilakukan secara online dan manual. “Sehingga masyarakat yang akan menyumbang bisa lebih mudah melalui Kotak Kebaikan atau langsung melalui sistem digital,” ucapnya.
Kepala Dinsos Kota Sukabumi, Punjul Saeful Hayat, menambahkan, Kotak Kebaikan merupakan hasil evaluasi Dinsos. Pasalnya, masih banyak masyarakat yang ingin menyumbangkan rezekinya melalui udunan online, namun masih awam  menggunakan teknologi. “Makanya kami berinisiatif menghadirkan Kotak Kebaikan,” ucappnya.
Setiap pekan atau dua pekan sekali, Kotak Kebaikan akan dibuka pihak kelurahan dan kecamatan. Hasil yang terkumpul kemudian diserahkan ke Udunan Online melalui sistem yang telah tersedia. “Untuk di tempat-tempat umum belum ada. Masih sebatas di kelurahan dan kecamatan,” pungkasnya. (job3)