SUKABUMI – Suasana Imlek sudah mulai terasa di rumah pembuatan kue keranjang atau yang biasa lebih akrab disebut dodol China di, Kelurahan Tipar, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi.
Meski ditengah pandemi Covid-19, mamun pembuatan kue keranjang di salah satu rumah produksi di tipar Kota Sukabumi terlihat masih cukup tinggi.
Dila Novianti, salah satu seorang pengusaha kue keranjang di tipar menyebutkan, produksi tahun ini kurang lebih mencapai 3 ton. Kue keranjang atau di sebut dodol cina ini bermerek “Bintang Rezeki” Dan di bandrol dengan harga sekitar Rp 48.000 perkilo gram.
Baca Juga:Mobil Pick Up Tabrak Tukang Rujak Di Jalan Raya Bandung-GarutAkibat Korek Gas, Rumah Warga di Gegerbitung Terbakar
“Kita produksi sampai 3 ton, satu open bisa menghasilkan 750 kue keranjang yang berukurang setengah kilogram.”kata Dila.
Kue keranjang khas perayaan imlek produksinya ini memiliki berbagai ukuran mulai dari yang terkecil, sedang, hingga berukuran besar yang mencapai satu kilo gram per buahnya.
“Kue keranjang ini biasanya di distribusikan ke setiap toko yang ada di Kota Sukabumi, ada juga yang dikirim ke luar daerah,”terang dia.
Dila menyebutkan, produksi kue keranjang di rumah produksinya mengalami sekitar 20 persen dari tahun-tahun sebelumnya.
“Pemesanan mulai stabil, walau peningkatannya belum terlalu signifikan,”pungkasnya.