SUKABUMI – Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengunjungi lokasi korban bencana banjir bandang di Kampung Sudajaya dan Tugu, Kelurahan Jayaraksa, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi, Jumat (18/02/2022) sekira pukul 19.50 WIB. Di lokasi bencana, Risma menyerahkan santunan sebesar Rp 460,6 juta.
Di tengah kondisi lingkungan yang becek dan gelap Risma didampingi Walikota Sukabumi Achmad Fahmi dan Kapolres Sukabumi Kota AKBP SY. Zainal Abidin meninjau pemukiman warga yang rusak diterjang banjir bandang akibat luapan air Sungai Cisuda.
Risma mengingatkan kepada masyarakat khususnya Kota Sukabumi untuk siaga dalam menghadapi potensi cuaca ekstrem yang dikhawatirkan akan menimbulkan bencana susulan.
Baca Juga:Ridwan Kamil Salurkan Bantuan 2 Miliar untuk Renovasi Rumah Korban Banjir di Baros Kota SukabumiPeduli Korban Bencana Banjir, PWI dan IKWI Kota Sukabumi Salurkan Puluhan Paket Sembako
“Memang di beberapa daerah di Jawa Barat dan Banten ini mempunyai lereng atau kelerengan, jadi ada kemiringan yang dampaknya macam-macam. Kalau curah hujan impactnya bisa longsor, kemudian juga air, air yang curah hujannya tinggi kemudian berhenti di suatu tempat yang memang dia kondisinya cekung jadi karena itu memang harus ada tingkat kewaspadaan yang tinggi saat musim hujan, saat kemudian mendekati cuaca cuaca ekstrem,” kata Risma kepada awak media.
Apalagi, lanjut Risma, warga yang masuk kategori rentan harus lebih diperhatikan dalam antisipasi datangnya bencana. Salah satu contoh adalah warga yang meninggal dunia dalam kondisi sakit stroke ketika banjir bandang menerjang Kota Sukabumi pada Kamis (17/02) lalu.
“Karena sering kali kemudian kita tidak tanggap, ini kan kejadiannya sebenarnya yang bersangkutan itu sakit. Seingat saya sudah membuat surat edaran cuman saat itu kondisi disabilitas dan lansia dan yang sakit. Nah saya tidak bisa membayangkan, jadi diberikan tanda di masing-masing rumah kalau ada yang sakit atau ada yang disabilitas atau ada yang lansia. Karena biasanya memang kalau ada itu kemudian mereka terlupakan yang kelompok-kelompok rentan ini,” bebernya.