BBWS Citarum Monev P3-TGAI di Desa Gunungguruh

BBWS Citarum Monev P3-TGAI di Desa Gunungguruh
DITINJAU : Kepala Desa Gungguruh, Panji Purnama bersama Ketua KNPI Kecamatan Gunungguruh, Sayyid Agil saat mendampingi BBWS Citarum melakukan Monev program P3-TGAI di Kampung Cikarang, RT 43/09, Kecamatan Gunungguruh, Rabu (15/06). (FOTO:ISTIMEWA)
0 Komentar

GUNUNGGURUH – Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air lrigasi (P3-TGAI) di Kampung Cikarang, RT 43/09, Desa Gunungguruh, Kecamatan Gunungguruh, kemarin (15/06). Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan swadaya katahanan pangan.

Tenaga Asisten Konsultan Manajeman Balai Citarum, Agam Agia Ismail kepada Radar Sukabumi mengatakan, monev ini sengaja dilakukan oleh BBWS Citarum untuk memastikan pembangunan di P3 Cikarang Sejahtera, Kampung Cikarang, RT 43/09, Desa Gunungguruh, Kecamatan Gunungguruh.

“Kedatangan kami ke sini, untuk melihat kondisi yang ada dan mengukur proyek pembangunannya. Kami nilai cukup dan mungkin masih ada kurang dan lebih, tapi sudah kita sampaikan tadi dan sudah diperbaiki,” kata Agam

Baca Juga:Truk Bermuatan Kayu Terjun ke Jurang Sedalam 20 MeterSatu Unit Rumah di Cibaregbeg Rusak Akibat Retakan Tanah

P3-TGAI merupakan program padat karya tunai dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dengan dana APBN untuk mendukung salah satu agenda prioritas pembangunan yang tertuang dalam RPJMN 2020-2025. Yaitu memperkuat infrastruktur untuk mendukung pengembangan. “Disini swadayanya cukup bagus karena ada kelebihannya hampir 30 meter. Itu sudah kita ukur dari ujung patok. Tentu saja ini cukup bagus untuk Kabupaten Sukabumi, khususnya di Kecamatan Gunungguruh,” paparnya.

Ia menambahkan, P3-TGAI dilaksanakan untuk mendukung kedaulatan pangan nasional sebagai perwujudan kemandirian ekonomi dengan menggerakan sektor strategis ekonomi domestik sebagaimana termuat dalam program nawa cita ketujuh melalui pemberdayaan masyarakat petani dalam perbaikan jaringan irigasi, rehabilitasi jaringan irigasi dan lainnya. “Saya juga mengucapkan banyak terimakasih kepada Pak Kades dan Ketua KNPI Kecamatan Gunungguruh yang sudah bekerjasama, mengerjakan dan membantu program ini dengan baik,” ujarnya.

Ketua KNPI Kecamatan Gunungguruh, Sayyid Agil mejelaskan, mengaku bersyukur karena Monev dari BBSW Citarum dapat berjalan dengan baik. Terlebih, target awal pembangunan irigasi sepanjang 549 meter itu, telah berhasil di kerjakan dan teralisasi sepanjang 579 meter. “Pembangunan itu, mulai dikerjakan sejak 26 April 2022 lalu. Alhamdulillah, pembangunannya melebihi target. Karena adanya swadaya masyarakat khususnya dari kelompok tani yang gotong royong melakukan pembangunan irigasi tersebut,” jelasnya.

Pembangunan irigasi ini sangat penting untuk mengairi lahan pesawahan yang mencapai 20 hektare. Untuk itu, saat proses pengerjaan program ini, warga yang sebagian besar para petani menyambut antusias program ini dengan cara swadaya dan melakukan gotong royong. “Respon dari masyarakat sangat antusias dan senang sekali. Karena sebelumnya air tak bisa sampai ke lahan pesawahan warga. Namun, sekarang airnya bisa lebih maksimal lagi, sehingga hal ini dapat meningkatkan kualitas tanaman para petani,” tandasnya.

0 Komentar