JL R SYAMSUDIN – Koperasi Sukabumi Mart (S-Mart) diharapkan bisa menjadi solusi pemulihan dan penguatan ekonomi lokal pascapandemi covid-19. Program itu juga diharapkan bisa memotivasi masyarakat mengelola koperasi dengan baik sebagai soko guru perekonomian.
“Poinnya nanti tentu mewujudkan masyarakat yang religius, nyaman, dan sejahtera. Salah satunya melalui pengelolaan koperasi,” kata Wakil Wali Kota Sukabumi, Andri Setiawan Hamami, saat menghadiri sosialisasi Koperasi S-Mart, kemarin (4/7).
Kegiatan yang digelar Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (Diskumindag) Kota Sukabumi ini untuk memperkuat kolaborasi dalam penguatan ekonomi lokal. Intinya, kegiatan ini dalam rangka membentuk masyarakat yang siap mengelola koperasi dengan baik. “Koperasi S-Mart ini merupakan kolaborasi bentuk usaha koperasi dengan UMKM,” tuturnya.
Baca Juga:Isu Lingkungan jadi Fokus PenangananPuluhan Rumah Rusak Diterjang Gelombang Tinggi *Terjadi di Dua Kampung di Palabuhanratu
Berbagai elemen masyarakat bisa terlibat mengelola badan usaha koperasi. Misalnya pegawai pensiunan yang sudah tak memiliki pekerjaan, mereka bisa berkegiatan positif dengan bergabung bersama koperasi.
Kepala Diskumindag Kota Sukabumi Ayi Jamiat menambahkan, kegiatan ini mengumpulkan koperasi sebanyak 25 unit. “Kami merintis membentuk S-Mart dan pendampingan, salah satunya program Sukabumi Smart,” kata Ayi. (rls)