PENDOPO – Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Sukabumi menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) di Gedung Pendopo Sukabumi, Kamis (8/12). Muscab yang dilaksanakan kali ini, beragendakan pemilihan ketua.
Berdasarkan data yang dihimpun, terdapat 14 induk olahraga (Inorga) yang mengikuti kegiatan ini. Diantaranya, sebanyak 5 inorga merupakan anggota penuh dan 9 sisanya terdaftar.
Staf Ahli Bupati Sukabumi, Jujun Junaeni mengapresiasi kegiatan ini. Apalagi KORMI merupakan organisasi yang sangat unik. Sebab, tidak sekadar membugarkan masyarakat lewat olahraga. Menurutnya, KORMI pun ikut andil dalam melestarikan olaharga tradisional.
Baca Juga:Oknum Calon Penumpang Kereta Api Rusak Loket Stasiun SukabumiSempat Dinyatakan Hilang, Warga Asal Garut Ditemukan di Muara Cibuni
“Olaharga tradisional semacam gatrik, sondah, dan lainnya ada di KORMI. Makanya KORMI ini merupakan organisasi olahraga yang sangat unik,” ujarnya.
Maka dari itu, KORMI pun memiliki tugas yang sangat berat. Sebab tidak sekadar membugarkan masyarakat, namun turut memperkenalkan dan melestarikan olahraga tradisional. “Melestarikan olaharaga tradisional harus menjadi sebuah komitmen,” ucapnya.
Ketua KORMI Kabupaten Sukabumi, Yani Jatnika Marwan mengatakan, organisasi ini dibentuk untuk membantu pemda dalam membudayakan olahraga. Sehingga, masyarakat bisa sehat dan bugar.
“Alhamdulillah berkat dukungan pemda dan semua pihak, kegiatan KORMI selalu terlaksana dari tahun ke tahunya. Termasuk, kegiatan gurak (Minggu Bergerak) yang menjadi inti dari kegiatan KORMI Kabupaten Sukabumi,” ungkapnya.
Maka dari itu, dia berharap kepengurusan ke depan bisa lebih luar biasa. Selain itu, mampu menjadikan KORMI organisasi yang membantu pemda menyehatkan masyarakat melalui olahraga.
“Selamat bermusyawarah. Terima kasih kepada pengurus sebelumnya yang telah berjibaku bersama-sama. Semoga kepengurusan selanjutnya dapat lebih memajukan KORMI Kabupaten Sukabumi,” harapnya.