SUKABUMI – RA (28) terduga pelaku yang membawa kabur satu unit Taksi Online dari wilayah Bogor berhasil diringkus jajaran kepolisian di Kampung Kadudampit Pentas, RT08 RW02, Desa/Kecamatan Kalapanunggal, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis (29/12), sekira pukul 22.00 WIB.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, terduga pelaku merupakan warga Dusun Cigeudang, Desa Baturajeg Kabupaten Bogor. Ia diamankan karena telah membawa kabur satu unit kendaraan salah satu perusahaan yang berlokasi di Jakarta Timur.
“Tadi malam, telah datang ke Mapolsek tiga orang komunitas grab yang melaporkan adanya mobil grab yang dibawa kabur penumpangnya,” ujar Kapolsek Kalapanunggal Polres Sukabumi, AKP Fery Poloso, kepada wartawan, Jumat (30/12).
Baca Juga:LPTQ Wadah Potensial Pembinaan Mental Spiritual UmatAwasi Peredaran Narkoba pada Pesta Tahun Baru
Menindaklanjuti laporan tersebut, kata Fery, pihaknya langsung memerintahkan anggota untuk menyelidiki dan mencari keberadaan unit kendaraan dan pelakunya. Dengan dibantu warga setempat, akhirnya anggota berhasil mengamankan terduga pelaku berikut kendaraannya.
“Hasil penyelidikan yang dilakukan, dibantu warga sekitar, dan berdasarkan titik GPS berhentinya mobil itu, akhirnya kami berhasil mengamankan terduga pelaku dan barang buktinya,” jelasnya.
Kronologis kejadian tersebut, kata Fery, bermula pada saat korban Wasdi Hidayat (49) pengemudi grab, sepakat dengan pelaku untuk mengantar pelaku pulang dari Tangerang ke daerah Pamijahan Bogor, dengan jasa sebesar Rp300 ribu.
Pada saat perjalanan di daerah Cibungbulang Kabupaten Bogor, korban ijin ke toilet dan meninggalkan mobilnya dalam kondisi hidup dengan pelaku masih ada didalam mobil.
“Jadi pada saat itu korban izin ke toilet. Namun saat kembali dari toilet, ternyata mobil korban sudah dibawa kabur pelaku,” ungkapnya.
Untuk perkembangan kasusnya, sambung Fery, pihaknya menyerahkan terduga pelaku bersama barang bukti berupa kendaraan kepada Polres Bogor, karena tempat kejadian perkara (TKP) nya ada diwilayah hukum Polres Bogor.
“Kasus ini kita serahkan ke Polres Bogor, karena TKP nya ada disana (Polres Bogor),” pungkasnya.
Reporter: Nuria Ariawan