CISOLOK – Sejumlah pedagang di lokasi objek wisata Pantai di Palabuhanratu mengeluh dengan minimnya tingkat kunjungan wisatawan, pasalnya kondisi liburan saat ini jauh berbeda dengan situasi tahun-tahun sebelumnya.
Khususnya pada Moment liburan sekolah dan pergantian tahun baru. Seperti yang dirasakan salah seorang pedagang di Pantai Karang Hawu, Desa Cisolok, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Iyan Sofyan saat ditemui di lokasi, Kamis, (5/1) kemarin,
Diakuinya, wisatawan yang berkunjung tahun ini hanya ada sekitar 10 sampai 20 persen saja dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Sangat drastis, kondisi ini pun cukup mengkhawatirkan para pegadang lainnya. Karena modal yang mereka dapat, berasal dari pinjaman bank.
Baca Juga:Kadis Perikanan Monitoring Posikandu Berfungsi dengan BaikWisata Pemandian Air Panas Cisolok Dilirik Investor Korea
“Omset sangat minim sekali, sangat drastis. Wisatawan yang datang hanya pengunjung lokal saja, sangat jauh dari tahun baru tahun baru sebelumnya,”terangnya.
Dia pun sangat menyesalkan dengan adanya pemberitaan yang beredar terkait informasi banyaknya bencana di Palabuhanratu, khususnya di Kabupaten Sukabumi. Sehingga berimbas kepada sepi nya kunjungan wisatawan.
Para pedagang berharap, kedepan pemerintah daerah bisa menanggulangi bagaimana caranya menangkal hoax yang beredar tersebut yang berdampak, menurunnya perekonomian masyarakat yang mengandalkan berjualan di lokasi objek wisata pantai Palabuhanratu.
Tak hanya itu, sepi nya pengunjung wisatawan ini pun, tentunya berimbas berkurangnya Penghasilan Asli Daerah (PAD) Pemkab Sukabumi dari sektor Pariwisata. (ist)