SUKABUMIEKSPRES – Pelaksanaan Program Pemberdayaan Rukun Warga (P2RW) di Kelurahan/Kecamatan Baros Kota Sukabumi hampir mencapai 100 persen. Mayoritas pelaksanaannya dilakukan dengan pekerjaan fisik di wilayah.
“Alhamdulillah, untuk P2RW di Kelurahan Baros sudah hampir 100 persen. Semua sudah terealisasi. Jenis pekerjaan bervariasi tergantung dari kebutuhan dan kearifan masing–masing wilayah. Tetapi semua sesuai dengan pengajuan proposal,” jelas Lurah Baros, Budi Ruswandi, saat meninjau lokasi pengerjaan, Jumat (21/7).
Tahun ini P2RW di Kelurahan Baros dimanfaatkan warga untuk beberapa jenis pembangunan seperti pengaspalan jalan sepanjang 325 meter di RW 04 serta pembangunan drainase dan Tempat Penampungan Sementara (TPS) di RW 02.
Baca Juga:Warga Antusias Ikut Kirab Pahlawan NasionalBawa Sajam, Pelajar Terancam UU Darurat
Semua pembangunan tersebut didukung oleh swadaya masyarakat yang nilainya diperkirakan mencapai kisaran Rp90 juta. Diharapkan ke depan Pemerintah Kota Sukabumi bisa meningkatkan anggaran P2RW karena hasilnya bermanfaat bagi masyarakat.
“Harapan dari warga, nilai anggaran P2RW lebih ditingkatkan. Minimal dipertahankan yang selebihnya memang banyak manfaat bagi warga,” pungkasnya.
Ketua RW 04, Dadang Suparman, berharap agar dana P2RW ditingkatkan sehingga seluruh jalan di wilayahnya bisa dilapisi aspal untuk memperlancar mobilitas warga.
“Mudah–mudahan kalau anggarannya memungkinkan bisa ditingkatkan karena yang tidak tersentuh oleh SKPD terutama (pembangunan) infrastruktur bisa dititipkan barangkali di RW. Kalau tahun ini Rp25 juta, tahun depan mungkin naik jadi Rp35 juta. Sehingga semua jalan lingkungan di RW 04 semua bisa diaspal,” tuturnya.
Ketua RW 02, Ilah, juga berharap anggaran P2RW bisa ditingkatkan. Baginya, keinginan itu merupakan suatu hal yang wajar karena harga material pun setiap tahun senantiasa naik.
“Mungkin ini harapan dari semua Ketua RW untuk pembiayaan minta dinaikkan lagi. Kalau anggaran sebesar itu kalau dicukupkan ya cukup, tapi sekarang mengingat harga yang dari tahun ke tahun itu juga terus naik,” pungkasnya. (ist)