SUKABUMIEKSPRES – Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kota Sukabumi terus menggelorakan sosialisasi vasektomi atau medis operatif pria (MOP).
Kepala DP2KBP3A Kota Sukabum, Yadi Mulyadi, melalui Kepala Bidang KB Sandra Utama Teguh menjelaskan, pada tahun ini target vasektomi terdapat tiga orang dan semuanya sudah tercapai. Bahkan, pada tahun ini DP2KBP3A mendapat Juara 3 Vasektomi tingkat Jawa Barat.
“Alhamdulillah tahun ini mendapat juara 3 Vasektomi karena dari target yang sudah ditentukan yakni 3 orang yang melakukan vasektomi sudah tercapai,” jelas Sandra, kemarin (14/8).
Baca Juga:Pemkot Gaet PT KAI Atur Keberadaan PKLRealisasi Pendapatan Daerah Semester I Lebihi Target
Sandra menuturkan, animo masyarakat melakukan vasektomi relatif masih minim. Namun DP2KBP3A Kota Sukabumi bakal terus berupaya menyosilaisasikan vasektomi.
Pasalnya, partisipasi pria tidak hanya dalam hal pemakaian alat kontrasepsi saja, tetapi juga dalam hal pengambilan keputusan ber-KB oleh istri ataupun dengan pengetahuan yang dimiliki pria tentang KB digunakan untuk membantu menyosialisasikan program KB.
“Kami terus berupaya membumikan vasektomi ini yang saat ini bisa dilakukan di RSUD Al-Mulk dengan gratis,” ujarnya.
Partisipasi kalangan pria dalam keluarga berencana adalah tanggung jawab pria dalam kepesertaan KB serta berperilaku seksual yang sehat dan aman bagi dirinya, pasangan, atau keluarganya.
“Tidak dipungkiri memang antusias dalam melakukan vasektomi saat ini masih minim karena kebanyakan khawatir terdapat efek samping negatif. Padahal vasektomi ini aman,” jelasnya.
Sandra berharap dengan berbagai upaya yang dilakukan dapat meningkatkan antusias masyarakat terhadap program vasektomi tersebut.
“Semoga dengan berbagai upaya yang dilakukan dapat membuahkan hasil signifikan,” pungkasnya. (ist)