SUKABUMI EKSPRES – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Sukabumi pertontonkan berbagai kreasi dari karung goni dalam kegiatan SIMI Fashion and Culinary Nite Festival 2023 yang diselenggarakan di area Gelanggang Cisaat, Jumat (24/11).
Bahkan berbagai kreasi karung goni karya Abah Goni ini, dijadikan ikon di dalam event tahunan tersebut.Â
Dalam event ini, Abah Goni mengubah karung goni menjadi berbagai produk fesyen. Bahkan, produknya ditampilkan di hadapan Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami bersama para pejabat lainnya.Â
Baca Juga:Biaya Perbaikan Jalan Merbabu Ditaksir Rp2,7 MiliarPerkuat Ketahanan Pangan dengan Diversifikasi
Kreasi ini pun mendapatkan apresiasi dari Bupati Sukabumi yang meminta semua pihak mendorong ide kreatif tersebut.
“Gagasan seperti ini sangat luar biasa. Inovasi seperti karung goni ini harus didorong,” ujarnya.Â
Hal yang sama pun harus dilakukan dalam pemberdayaan UMKM. Seperti melalui event SIMI Fashion and Culinary Nite Festival 2023 yang digagas Dekranasda Kabupaten Sukabumi.
“Event seperti ini menjadi salah satu pengungkit UMKM,” ucapnya.
Bahkan di tengah ramainya pemboikotan sejumlah produk asing, hasil olahan UMKM seharusnya muncul. Bahkan, harus menjadi alternatif dari sejumlah produk dengan animo tinggi di masyarakat.
“Produk UMKM harus muncul dan menjadi alternatif pilihan masyarakat” ungkapnya.
Maka dari itu, event seperti harus terus ada. Sehingga, terdapat wadah untuk UMKM mempromosikan secara lebih luas lagi.
“Namun tidak sekadar promosi saja. Kita pun harus bela beli produk UMKM,” tegasnya.
Ketua Dekranasda Kabupaten Sukabumi, Yani Jatnika Marwan menambahkan, event ini sudah berjalan empat kali di Kabupaten Sukabumi. Hal itu terhitung 2018 lalu.
Baca Juga:Antisipasi Banjir, Aliran-aliran Sungai DibersihkanSejumlah Kecamatan Diterjang Bencana
“Ini kegiatan ke empat kalinya yang kita laksanakan. Meskipun sempat terhenti akibat covid 19,” terangnya.
Meskipun begitu, event ini menjadi incaran para pelaku UMKM. Bahkan setiap tahun pesertanya bertambah.
“Tahun ini saja ada sekotar 50 produk UMKM yang terlibat. Jumlah ini hasil seleksi dari berbagai produk UMKM yang ingin terlibat,” terangnya.
Apalagi, di tahun ini ada yang istimewa. Hal itu berkaitan fesyen dari karung goni.
“Lewat tangan kreatif Abah Goni, karung yang tak bernilai bisa menjadi produk fesyen yang nyaman,” bebermya.
Tak hanya itu saja, berbagai produk UMKM tersaji acara yang hanya berlangsung selama tiga hari ini. Selain itu, terdapat berbagai hiburan selama kegiatan berlangsung.