Oleh karena itu, capres harus berfikir bukan hanya untuk dirinya sendiri atau parpol. Dia harus memikirkan 250 juta penduduk Indonesia dan 670 juta penduduk ASEAN. Serta, berfikir menjadi suau kekuatan psikologis dunia.
”Harus punya banyak ide. Sehingga bisa membantu penyelesaian krisis-krisis internasional,” katanya.(*/fajar)