SUKABUMI EKSPRES – Tes urine merupakan salah satu upaya mendeteksi penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang lainnya. Hal tersebut disampaikan Kepala BNNK Sukabumi, Sudirman, saat memantau skrining deteksi narkoba atau tes urine 18 orang karyawan PT Japfa Comfeed Indonesia TBK, pekan lalu.
“Kami lakukan pengambilan sampel urine yang merupakan salah satu upaya mendeteksi penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang lainnya yang dilakukan para pegawai. Kegiatan itu sebagai langkah untuk mewujudkan Kota dan Kabupaten Sukabumi Bersinar,” ujar Sudirman.
Dia menambahkan, skrining deteksi narkoba harus rutin dilakukan, baik di lingkungan tempat kerja perusahaan swasta, pemerintah, TNI/Polri, Lapas, masyarakat, maupun pendidikan.
Baca Juga:Disnaker Apresiasi Aktifnya Kembali MPPBabak Baru Kasus Mantan Ketua DPRD Jabar, Irfan Suryanagara Memasuki Sidang PK
Sebab fungsi tes urine untuk mengetahui seseorang sebagai pengguna narkoba atau bukan.
“Kami ingin Sukabumi tetap bersih dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Semua pihak harus mendukung pencegahan dan pemberantasan narkoba yang sering kami kampanyekan. Karena barang terlarang itu bisa merusak mental dan kesehatan bagi penggunanya,” pungkasnya. (ist)