SUKABUMI,SUKABUMI.JABAREKSPRES.COM – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Sukabumi mempercepat pembangunan sanitasi di beberapa kelurahan. Progres saat ini terdokumentasi mencapai 25 persen.
Proyek tersebut, didanai anggaran yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2024 sebesar Rp1.709.370.000.Pembangunan yang dimulai sejak 15 Juli 2024 dan direncanakan selesai pada November 2024.
Kabid Perumahan dan Pemukiman DPUTR Kota Sukabumi, Rinaldy Adzany, mengatakan lokasi pembangunan sanitasi berada di Kelurahan Baros, Cisarua, Subangjaya, dan Benteng. Dia menegaskan pentingnya proyek ini untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup di daerah tersebut.
Baca Juga:Bentuk Talenta Digital Berdaya Saing Global, Indosat Ooredoo Hutchison Hadirkan Kelas AI dan Otomasi di IDCampJemaah Haji di Kota Sukabumi Kloter 38 Hadiri Reuni Akbar
Lebih jauh dia menjelaskan, bahwa sistem sanitasi yang baik dapat membantu mengurangi kawasan kumuh di Kota Sukabumi. “Proyek ini merupakan langkah strategis untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat bagi masyarakat,” ujarnya kepada wartawan, belum lama ini.
DPUTR Kota Sukabumi juga berkomitmen untuk memantau pelaksanaan pembangunan agar sesuai dengan target waktu yang telah ditentukan. Rinaldy juga mengajak masyarakat di kelurahan yang terlibat untuk aktif mendukung pembangunan ini. Ia menekankan bahwa kerja sama antara pemerintah dan masyarakat sangat penting untuk memastikan keberhasilan proyek. “Kami berharap dengan sinergi yang baik maka pembangunan sanitasi ini dapat memberikan manfaat maksimal bagi warga,” ucapnya.
Dengan adanya proyek ini, diharapkan tidak hanya memperbaiki infrastruktur sanitasi yang ada tetapi juga mendorong dan meningkatkan tingkat kesejahteraan masyarakat lahir dan batin secara keseluruhan. “Kami berharap, pembangunan sanitasi ini dapat meningkatkan derajat kehidupan warga sekitar,” pungkasnya. (ist)