KPU Kota Sukabumi Gelar Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih Bagi Segmen Marginal

Ist
Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat,  dan SDM KPU Kota Sukabumi, Seni Soniansih.
0 Komentar

KOTA SUKABUMI, SUKABUMI.JABAREKSPRES.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi kembali menggelar kegiatan sosialisasi dan pendidikan pemilih, kali ini menyasar segmen marginal di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cikundul.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran politik dan partisipasi masyarakat marginal dalam Pilkada Serentak yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024.

Kegiatan dibuka Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM KPU Kota Sukabumi, Seni Soniansih.

Baca Juga:Bawaslu Kota Sukabumi Temukan Dugaan Pelanggaran di Media SosialPLN UID Jawa Barat Dukung Perkembangan Kendaraan Listrik: Jumlah SPKLU Meningkat 12.550 Persen Selama Lima Tah

Dalam sambutannya, Seni menyampaikan pentingnya kesadaran masyarakat marginal untuk berpartisipasi aktif dalam pemilihan, serta mengingatkan agar memastikan nama mereka terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) melalui layanan daring yang disediakan.

“Kami ingin memastikan bahwa setiap suara, termasuk dari segmen marginal, dapat berkontribusi pada Pilkada Serentak. Jangan lupa untuk memeriksa DPT secara online dan datang ke TPS pada 27 November nanti,” ujar Seni.

Kegiatan ini diselenggarakan atas kerja sama dengan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Kota Sukabumi dan Dinas Lingkungan Hidup Kota Sukabumi. Selain itu, turut hadir para perwakilan dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Lembursitu dan PPK yang membidangi sosialisasi se-Kota Sukabumi.

Dalam sosialisasi ini, KPU menghadirkan dua narasumber, yaitu Apit Haeruman dari Metro TV dan Ahmad Fikri dari CNN. Keduanya memberikan paparan mengenai pentingnya kesadaran politik dan peran masyarakat dalam meningkatkan partisipasi pemilih serta melawan berita hoax.

Apit Haeruman menekankan pentingnya penyebaran informasi yang benar dan transparan, terutama bagi segmen masyarakat yang kurang terpapar informasi.

Sementara itu, Ahmad Fikri menyoroti tantangan yang dihadapi media dalam menyampaikan informasi pemilu secara efektif kepada masyarakat marginal.

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran politik dan partisipasi masyarakat di segmen marginal, serta memberikan mereka pemahaman yang lebih baik mengenai pentingnya Pilkada Serentak 2024 dalam menentukan masa depan Kota Sukabumi.(rls)

0 Komentar