SUKABUMI,SUKABUMI.JABAREKSPRES.COM – Anggota Komisi I DPR RI, Desy Ratnasari melakukan kunjungan kerja (Kungker) masa reses ke Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Sukabumi, pada 12 Desember 2024.
Kedatangan anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jabar IV yang mencakup Kota dan Kabupaten Sukabumi ini disambut oleh Kepala Diskominfo Kota Sukabumi, Rahmat Sukandar, beserta jajaran.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Diskominfo Kota Sukabumi menjelaskan sejumlah pencapaian yang telah diraih serta beberapa rencana kerja Diskominfo seperti pengelolaan internet satu pintu di lingkup Pemerintah Kota Sukabumi, pembuatan portal layanan terpadu dan penataan kabel udara.
Baca Juga:Menampilkan Berbagai Pertunjukan Seni Tradisional dan Pameran Budaya di Kota SukabumiEliminasi TBC, Puskesmas Cikundul Kerja Sama dengan UMMI
Ia menerangkan berbagai rencana yang telah disusun pihaknya, perlu mendapatkan dukungan berbagai pemangku kepentingan salah satunya dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) melalui penyaluran Dana Alokasi Khusus.
Sementara Desy Ratnasari yang diantaranya didampingi oleh anggota DPRD Kota Sukabumi dari Fraksi PAN, mengatakan tujuan dari kunjungannya ke Diskominfo Kota Sukabumi adalah menjalin silaturahmi dengan mitra kerja Komisi I DPR RI, sekaligus menyerap berbagai aspirasi terkait pelaksanaan berbagai program pemerintah dalam bidang komunikasi, informatika, statistik dan persandian.
“Yang paling pertama adalah silaturahmi, karena ini adalah masa reses. Tentu karena saya bertugas di Komisi I, saya harus berkenalan dengan mitra kerja di daerah pemilihan. Ingin tahu apa yang sudah dilakukan (hasil) kolaborasi antara Diskominfo dengan Kementerian Komdigi, apa yang menjadi harapan dan yang menjadi kendala terkait dengan program pemerintah yang melalui Kementerian Komdigi.” Jelasnya
Adapun ketika ditanya dalam sesi wawancara, ia menjelaskan salah satu program jangka pendek yang bisa digarap bersama adalah peningkatan kemampuan literasi digital bagi masyarakat. Menurutnya hal ini perlu dilakukan agar masyarakat memahami mengenai pemanfaatan teknologi digital.
“Jangka pendek yang bisa diwujudkan segera dan dikolaborasikan adalah meningkatkan literasi digital masyarakat khususnya untuk anak – anak usia sekolah dan orang tua, agar orang tua paham tidak hanya mengenal informasi secara digital, tetapi juga bagaimana memanfaatkannya dan bertanggung jawab terhadap informasi yang ditemukan dan mengetahui apa dampaknya,” katanya (ist)