SUKABUMI,SUKABUMI.JABAREKSPRES.COM – Kelurahan Situmekar Kecamatan Lembursitu Kota Sukabumi menggelar musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang), kemarin (18/12). Tujuannya untuk merumuskan sekaligus menentukan usulan prioritas masyarakat yang akan dibahas pada musrenbang tingkat kecamatan.
Lurah Situmekar, Bima Suci Nugraha, menerangkan Musrenbang menghasilkan sepuluh usulan prioritas untuk program pembangunan tahun 2026 dengan kebutuhan anggaran mencapai lebih dari Rp8 miliar. Di antara sepuluh usulan tersebut adalah pembangunan tembok penahan tanah, drainase dan saluran irigasi yang menjadi bagian dari upaya kelurahan untuk mewujudkan kawasan agrowisata.
“Kami berupaya mengakomodasi kebutuhan masyarakat, terutama terkait infrastruktur, fasilitas umum, dan pengembangan ekonomi lokal,” kata Bima.
Baca Juga:Tanggul Irigasi Jebol, Warga Kampung Cikadu Sukabumi Butuh PerbaikanKorban Bencana di Datarnangka Terima Bantuan Fisik Perbaikan Rumah
Sedangkan Camat Lembursitu, Yudi Sutriana, mengharapkan seluruh usulan masyarakat yang diajukan melalui Musrenbang bisa direalisasikan, terutama pengembangan potensi wilayah dalam bidang pariwisata.
“Usulan prioritas agroeduwisata, dulu sebelum pandemi covid–19 proposalnya sudah komplet dan kita lanjutkan hari ini, karena wilayah Situmekar itu banyak pesawahan dan nanti konsepnya wisata sawah,” jelasnya
Adapun Staf Ahli Wali Kota Bidang Perekonomian dan Pembangunan Andri Setiawan mengharapkan masyarakat bisa menjaga kebersamaan agar pembangunan di Situmekar bisa terlaksana dengan baik.
Musrenbang Kelurahan Situmekar diramaikan dengan penampilan flashmob staf kelurahan. Pada kesempatan tersebut diserahkan pula penghargaan bagi Duta Generasi Berencana. Kemudian diserahkan bantuan mobil ambulans dari Dinas Kesehatan untuk Posyandu di Kelurahan Situmekar. (ist)