CIKAKAK – Warga terdampak bencana banjir dan longsor Kabupaten Sukabumi memerlukan upaya pemulihan dari berbagai pihak dan aspek, termasuk psikologis. Termasuk di dalamnya kalangan anak-anak.
Pemerintah Kota Sukabumi turut mengatensi pascabencana yang terjadi di Kabupaten Sukabumi. Pemkot Sukabumi menyerahkan bantuan tahap kedua kepada warga terdampak bencana banjir dan tanah longsor di Kabupaten Sukabumi sekaligus memberikan semangat mental sebagai upaya pemulihan.Penyerahan bantuan dilakukan di Desa Mangunjaya Kecamatan Bantargadung dan Pondok Pesantren Daaruttauhid di Kecamatan Cikakak.
Bantuan berupa kebutuhan sandang dan pangan ini diserahkan langsung Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji didampingi Penjabat Sekda Kota Sukabumi Mohamad Hasan Asari. Turut hadir dalam kegiatan ini para pengurus Baznas, PMI, Bank BJB, serta sejumlah penderma dari pihak swasta.
Baca Juga:Perkuat Pengawasan Tenaga Honorer dan ASN, Berkaitan Kasus Dugaan Pencabulan Anak KandungKomunitas E-Sport ASN kota Sukabumi Bakal Gelar Turnamen
Penyerahan bantuan di Desa Mangunjaya Kecamatan Bantargadung tersebut melibatkan berbagai pihak dari unsur pemerintahan, termasuk Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri dan pihak swasta.
Penyerahan bantuan dilanjutkan ke Pondok Pesantren Daarut Tauhid di Kecamatan Cikakak. Dua lokasi penerima bantuan terdampak bencana pergerakan dan tanah longsor.
Pada kesempatan itu, Kusmana menyampaikan rasa duka mendalam atas musibah yang menimpa masyarakat. Sebelumnya, Kusmana Hartadji bersama tim melakukan pemulihan terhadap para siswa terdampak bencana.
“Bantuan ini adalah wujud solidaritas dan kepedulian kami kepada saudara-saudara yang terdampak. Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban dan memberikan semangat untuk bangkit kembali,” ujarnya.Di Desa Mangunjaya, Kusmana Hartadji bersama Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri, juga melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Ar-Rohman. Masjid ini diharapkan menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial bagi warga sekitar.
“Bukan hanya sekadar rumah ibadah, masjid ini kami harapkan menjadi pusat pembinaan umat, pendidikan, dan silaturahmi,” tambah Kusmana.
Setelah dari Desa Mangunjaya, rombongan melanjutkan penyerahan bantuan di Pondok Pesantren Daaruttauhid di Kecamatan Cikakak. Kehadiran pemerintah bersama sejumlah organisasi sosial dan relawan diharapkan mampu memperkuat kebersamaan dalam menghadapi ujian ini.
“Saya mengapresiasi semua pihak yang telah bahu-membahu dalam penanganan bencana ini. Inilah wujud nyata gotong royong yang menjadi identitas bangsa kita,” pungkasnya. (mg5)