SUKABUMI EKSPRES – Tanggal 14 Februari sering kali identik dengan perayaan Hari Valentine yang dirayakan oleh banyak orang di seluruh dunia. Namun, bagi umat Islam, ada hal yang jauh lebih istimewa pada tanggal tersebut di tahun 2025.
Pasalnya, 14 Februari 2025 bertepatan dengan malam Nisfu Syaban, sebuah malam yang penuh berkah dan menjadi momen istimewa dalam kalender Hijriah. Malam ini dikenal sebagai waktu di mana Allah SWT membuka pintu pengampunan dan mencatat takdir hamba-Nya untuk setahun ke depan.
Lalu, apa sebenarnya Nisfu Syaban dan apa saja keutamaannya? Simak penjelasan berikut!
Baca Juga:7 Amalan yang Dianjurkan pada Malam Nisfu Syaban, Tidak Boleh Terlewatkan!Sholat Nisfu Sya'ban: Niat, Tata Cara, dan Syarat Sahnya
Apa Itu Nisfu Syaban?
Nisfu Syaban berasal dari bahasa Arab, di mana “Nisfu” berarti setengah, sehingga Nisfu Syaban berarti malam pertengahan bulan Syaban atau tanggal 15 Syaban dalam kalender Hijriah.
Malam ini dianggap sebagai salah satu malam yang penuh keberkahan karena diyakini sebagai waktu di mana catatan amal manusia diangkat dan diganti dengan yang baru.
Dalam kalender Masehi tahun 2025, Nisfu Syaban dimulai pada malam 13 Februari setelah Maghrib dan berlanjut hingga malam 14 Februari.
Oleh karena itu, pada saat sebagian orang merayakan Valentine, umat Islam justru memiliki kesempatan untuk memperbanyak ibadah dan doa.
Keutamaan Nisfu Syaban
Nisfu Syaban memiliki banyak keutamaan yang menjadikannya malam yang istimewa dalam Islam. Berikut beberapa keutamaannya:
1. Malam Penuh Pengampunan
Salah satu keistimewaan terbesar dari Nisfu Syaban adalah malam ini merupakan waktu di mana Allah SWT membuka pintu pengampunan seluas-luasnya. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Al-Baihaqi, Rasulullah SAW bersabda:
“Sesungguhnya Allah melihat makhluk-Nya pada malam Nisfu Syaban, lalu Dia mengampuni seluruh hamba-Nya kecuali orang yang musyrik dan orang yang bermusuhan dengan saudaranya.” (HR. Al-Baihaqi)
Baca Juga:Sembilan Hikmah Puasa RamadhanMakanan dan Minuman yang Harus Dihindari Selama Puasa
Hadis ini menunjukkan bahwa malam Nisfu Syaban adalah waktu terbaik untuk bertaubat dan memperbaiki hubungan dengan sesama manusia.
2. Dicatatnya Takdir Manusia untuk Setahun ke Depan
Beberapa ulama berpendapat bahwa pada malam Nisfu Syaban, Allah SWT menetapkan catatan takdir manusia untuk setahun ke depan. Takdir tersebut meliputi rezeki, jodoh, kesehatan, hingga ajal seseorang.