Namun, seperti pada Zenfone 11 Ultra tahun lalu, sistem perekaman video di Zenfone 12 Ultra masih membingungkan. Ponsel ini memang mampu merekam hingga resolusi 8K, yang terdengar mengesankan, tetapi ada keterbatasan yang mengganggu.
Saat merekam dalam 4K 60fps, Anda hanya bisa menggunakan lensa utama—lensa lain tidak bisa digunakan. Bahkan saat merekam dalam 4K 30fps, Anda hanya dapat beralih antara lensa utama dan ultra-wide, tanpa opsi untuk menggunakan lensa telefoto. Kami tidak mengerti mengapa Asus menerapkan batasan ini, karena tidak masuk akal untuk sebuah ponsel premium.
Meski demikian, kualitas video pada 4K secara keseluruhan cukup baik. Gambar terlihat tajam, detail yang ditangkap cukup bagus, dan stabilisasinya sangat efektif berkat gimbal hibrida AIS enam sumbu, yang membuat rekaman terlihat lebih halus.
Baca Juga:Cara Buat Link Dana Kaget Resmi Langsung dari Aplikasi Tanpa Ribet5 Modus Penipuan Saldo Dana Gratis di Internet Buat Masyarakat Lebih Hati-Hati
Harga
Dan kami bahkan belum menyebutkan harganya. Zenfone 12 Ultra dibanderol seharga €1.099. Dengan harga setinggi itu, sulit untuk merekomendasikan perangkat ini, terutama ketika Anda bisa mendapatkan Google Pixel 9 Pro dengan harga lebih murah dan dukungan pembaruan hingga tujuh tahun.
Zenfone 12 Ultra tidak memiliki keunggulan yang benar-benar menonjol dibandingkan ponsel lain di kelas harga ini. Dengan harga €1.099 (atau early bird €999), ponsel ini seharusnya menawarkan sesuatu yang lebih istimewa untuk bisa bersaing di segmen flagship.
Baterainya memang bagus, dan pengalaman perangkat lunaknya cukup solid, tetapi ada beberapa kekurangan yang sulit diabaikan. Misalnya, penggunaan sensor sidik jari optik pada ponsel di harga ini terasa kurang premium. Selain itu, hasil fotonya tergolong biasa saja, tanpa keunggulan signifikan dibanding pesaingnya.
Namun, yang paling mengecewakan adalah dukungan pembaruan perangkat lunaknya yang hanya dijanjikan selama dua tahun. Di saat merek lain seperti Google dan Samsung menawarkan hingga tujuh tahun pembaruan, ini terasa sangat kurang.
Secara keseluruhan, sulit untuk merekomendasikan Zenfone 12 Ultra, terutama ketika Pixel 9 Pro tersedia di harga yang sama dengan dukungan perangkat lunak yang jauh lebih baik. Jika saja Asus mendengarkan pengguna dan kembali ke faktor bentuk yang lebih kecil seperti pada Zenfone 10, mungkin ponsel ini akan lebih menarik bagi mereka yang mencari perangkat kompak. Namun, dengan harga dan fitur yang ditawarkan saat ini, menurut kami, Zenfone 12 Ultra masih belum cukup kompetitif.