JL R SYAMSUDIN SH – Rencana pemindahan pusat pemerintahan Kota Sukabumi dari Kecamatan Cikole ke Kecamatan Cibeureum di Kota Sukabumi belum kunjung terealisasi. Wacananya telah lama mencuat dan bahkan masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2005-2025. Namun, hingga kini realisasinya masih tertunda.
Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, menyatakan prioritas pemerintah saat ini adalah pengentasan kemiskinan, pengurangan angka pengangguran, peningkatan rasio gini, dan peningkatan pendapatan daerah.
“Kita tinggal melihat alokasi satu atau dua tahun ke depan. Sebagaimana yang kita ketahui, ada arahan-arahan pemerintah pusat untuk mengefisiensikan anggaran. Jadi tinggal kita lihat mana saja yang menjadi prioritasnya,” jelas Kusmana, kemarin (10/2).
Baca Juga:Keluarga Korban Pembunuhan mengamuk, Sidang Putusan Perkara Pembunuhan Terus TertundaKCD Kukuhkan Forum OSIS Kota Sukabumi
Dia berharap, dua tahun ke depan hal-hal yang menjadi kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi. Kusmana juga berharap 2-3 tahun mendatang pemindahan pusat pemerintahan dapat menjadi prioritas. Namun, dia menekankan pentingnya efisiensi anggaran sesuai arahan pemerintah pusat.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sukabumi, Asep Suhendrawan, mengungkapkan bahwa rencana pemindahan tersebut telah dimasukkan dalam RPJPD 2025-2045. Namun, saat ini pihaknya masih fokus menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2030, yang merupakan penjabaran dari visi dan misi wali kota terpilih.
“Penyusunan RPJMD 2025-2030 itu akan mulai dilaksanakan sejak tanggal pelantikan dan maksimal harus selesai enam bulan,” jelas Asep.
Asep menambahkan, terkait rencana pemindahan pusat pemerintahan, pihaknya akan melihat apakah akan dimasukkan secara spesifik dalam RPJMD. “Terkait anggaran, kita akan sesuaikan dengan visi dan misi kepala daerah terpilih nantinya. Kita akan lihat nanti, berapa yang akan dialokasikan untuk perencanaan kegiatan itu,” tegasnya.
Jika pemindahan tersebut menjadi prioritas dalam RPJMD, maka akan dilakukan kembali kajian teknis maupun kajian lingkungan.
Sebelumnya, pada 2018, Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menargetkan pemindahan pusat pemerintahan ke Cibeureum pada 2021. Namun, rencana tersebut belum terealisasi hingga kini. (mg5)