SUKABUMI EKSPRES – Juara kelas welter UFC, Belal Muhammad, menegaskan bahwa ia tidak tertarik bertarung melawan rekan latihannya, Islam Makhachev, yang saat ini memegang gelar juara kelas ringan UFC.
“Bagi saya, saya lebih suka ke 185 pon (kelas menengah) dan membiarkan (Islam Makhachev) turun ke 170 pon (kelas welter),” ujar Belal Muhammad, dikutip dari laman resmi MMA Fighting di Jakarta, Selasa (18/2)
Belal menegaskan bahwa dirinya tidak ingin menghadapi Makhachev dan lebih memilih berpindah divisi agar rekannya memiliki kesempatan meraih gelar di dua kelas berbeda.
Baca Juga:Tatiana Suarez Tetap Optimis Meski Kalah dari Zhang Weili di UFC 312Israel Adesanya Bertekad Dominasi Nassourdine Imavov di UFC Arab Saudi
Menurut Belal, kelas welter yang ia kuasai saat ini jauh lebih kompetitif dibandingkan divisi kelas menengah yang saat ini dipegang oleh Dricus du Plessis.
Petarung berdarah Palestina tersebut mengaku telah berjuang keras mencapai kelas welter dengan mengalahkan lima petarung dari peringkat 10 besar. Ia juga menyatakan hanya membutuhkan dua laga lagi untuk bisa menantang gelar kelas menengah UFC.
Bagi Belal, sebagian besar petarung di kelas menengah lebih mudah dikalahkan, kecuali Khmazat Chimaev.
“Saat anda melihat laga utama (UFC 312) itu, anda akan berkata, kawan, Strickland dan du Plessis payah,” ujarnya.
Hingga kini, Belal belum sempat mempertahankan gelarnya dan seharusnya bertarung melawan Shavkat Rakhmonov di UFC 310 pada Desember 2024. Namun, cedera membuatnya harus mundur dari laga tersebut.
Rakhmonov kemudian menggantikan Belal dan berhasil mengalahkan Ian Machado Garry. Kini, ia diperkirakan akan mendapatkan kesempatan bertarung untuk gelar juara pada akhir tahun 2025.
SUMBER: ANTARA