JL R SYAMSUDIN,SUKABUMI.JABAREKSPRES.COM – Peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) akan menjadi prioritas utama dalam program kerja 100 hari pertama kepemimpinan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dan Wakil Wali Kota Sukabumi, Bobby Maulana. Fokus ini sejalan dengan visi pemerintah pusat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto yang menekankan penguatan ekonomi daerah.
Ayep menegaskan, Pemkot Sukabumi harus memiliki tata kelola keuangan yang baik demi kesejahteraan masyarakat.
“Pemkot harus kaya raya. Harus mengerti tata kelola keuangan. Jangan jadi pemimpin kalau tidak mengerti tata kelola keuangan. Pemkot sudah 111 tahun usianya. Kita akan cek berapa kekayaan Pemkot Sukabumi. Kita lihat nanti lima tahun ke depan berapa peningkatannya. Jadi harus jelas, yang kaya itu pemkotnya, bukan wali kotanya,” ujar Ayep Zaki usai rapat paripurna di DPRD, Kamis malam (20/2).
Baca Juga:Oknum Guru Diduga jadi Pelaku Pedofilia di SukabumiRoni Abdulrahman Terpilih jadi Ketua PGRI Kota Sukabumi
Hal senada juga disampaikan Wakil Wali Kota Sukabumi, Bobby Maulana. Menurutnya, peningkatan PAD bukan hanya sekadar target, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam memastikan keberlanjutan pembangunan daerah.
“Seperti yang disampaikan juga pak Wali Kota, target kita (Pemerintah Kota Sukabumi) tahun ini harus naik PAD-nya. Sebelumnya kan PAD kita Rp400 miliar lebih. Nah target kita tahun ini harus naik. Sumbernya dari optimalisasi pajak daerah Kota Sukabumi, optimalisasi BUMD, BLUD, PDAM, termasuk Apotek Waluya yang nantinya akan kita optimalkan itu semua,” ungkap Bobby, Jumat (21/2).
Selain itu, Pemkot Sukabumi juga berencana untuk menciptakan berbagai kegiatan positif yang dapat mendongkrak potensi PAD Kota Sukabumi. Salah satu program yang akan segera digelar adalah Pasar Marema Ramadan yang diproyeksikan dapat meningkatkan PAD lebih dari Rp100 juta.
“Tentunya kita juga akan menempatkan orang-orang yang ada di BUMD dan BLUD tersebut, yakni mereka yang paham akan keuangan daerah Kota Sukabumi. Kita juga akan menciptakan berbagai kegiatan positif lainnya yang bisa mendongkrak potensi PAD Kota Sukabumi. Salah satunya pada Puasa nanti, rencananya akan digelar kembali Pasar Marema Ramadan. Insya Allah bisa meningkatkan PAD Kota Sukabumi di atas Rp100 juta,” tambah Bobby.