Persiapkan Dirimu! Ini Skill yang Dibutuhkan untuk Berkarier di Luar Negeri

Foto: Ilustrasi Freepik
Skill yang Dibutuhkan untuk Berkarier di Luar Negeri.
0 Komentar

Kemampuan ini akan membantu kamu dalam bernegosiasi, membangun hubungan kerja yang baik, serta menghindari kesalahpahaman.

Hard Skills

1. Kemampuan Bahasa Asing

Jika kamu ingin bekerja di luar negeri, menguasai bahasa asing, terutama bahasa Inggris, adalah keharusan. Banyak perusahaan multinasional menjadikan bahasa Inggris sebagai bahasa utama dalam komunikasi bisnis.

Selain itu, jika kamu bisa berbicara dalam bahasa lokal negara tujuan, itu akan menjadi nilai tambah yang besar karena dapat mempermudah komunikasi dengan rekan kerja dan masyarakat sekitar.

Baca Juga:5 Prinsip Stoikisme yang Membantu Hidup Lebih Bahagia dan Bermakna7 Kebiasaan Sehat yang Bikin Kamu Kebal Flu Saat Musim Hujan

2. Keahlian Teknis yang Relevan

Setiap industri memiliki kebutuhan keterampilan teknis yang berbeda. Pastikan kamu memiliki keahlian yang sesuai dengan bidang yang kamu geluti. Misalnya, jika kamu bekerja di bidang teknologi, keterampilan seperti coding, data analysis, atau cyber security sangat dibutuhkan.

Jika kamu bekerja di bidang keuangan, pemahaman tentang akuntansi internasional dan regulasi keuangan global sangat penting.

3. Kemampuan Digital dan Teknologi

Di era digital saat ini, hampir semua pekerjaan membutuhkan keterampilan teknologi. Bahkan jika pekerjaan kamu tidak berhubungan langsung dengan IT, pemahaman dasar tentang teknologi seperti penggunaan software perkantoran, analisis data, dan manajemen proyek berbasis digital sangat penting untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja.

4. Sertifikasi dan Kualifikasi Profesional

Memiliki sertifikasi profesional yang diakui secara internasional akan meningkatkan peluang kamu untuk mendapatkan pekerjaan di luar negeri.

Beberapa sertifikasi yang sering dicari oleh perusahaan global antara lain sertifikasi di bidang IT (seperti Cisco, AWS, atau Microsoft), keuangan (CFA, CPA), dan manajemen proyek (PMP). Pastikan kamu memiliki sertifikasi yang relevan dengan bidang pekerjaanmu.

5. Manajemen Waktu dan Produktivitas

Di banyak negara, perusahaan sangat menghargai efisiensi dan ketepatan waktu. Oleh karena itu, kemampuan untuk mengatur waktu dengan baik dan bekerja secara produktif sangat penting.

Kamu harus bisa mengelola prioritas pekerjaan, menyelesaikan tugas tepat waktu, dan tetap produktif meskipun bekerja dalam lingkungan yang penuh tekanan.

0 Komentar