5 Kekurangan iPhone 16e Buat Banyak Calon Konsumen Kecewa

iPhone 16e
Kekurangan iPhone 16e
0 Komentar

Lebih mengejutkan lagi, jika ingin kapasitas penyimpanan lebih besar, pengguna harus merogoh kocek hingga $900. Sebuah iPhone “budget” yang justru lebih mahal hingga Rp1 juta lebih dibandingkan generasi sebelumnya.

2. Desain Hasil Pengulangan Seri Lain

Mari kita lihat desainnya. Apple tampak seperti penjual gorengan yang malas berinovasi—menggunakan resep lama, hanya mengganti kemasan, lalu menjualnya dengan harga lebih mahal. iPhone 16e ini sebenarnya hanyalah iPhone 14 yang diberi nama baru.

Desain bodinya sama, notch-nya tetap ada, tombol-tombolnya identik. Satu-satunya perbedaan mencolok adalah kamera belakang yang kini hanya satu, berdiri sendiri seperti anak baru di sekolah yang belum punya teman.

Baca Juga:Bukan Hanya Puasa Ramadan dalam Islam, Ternyata 5 Agama Ini Punya Ajaran Puasa Tersendiri10 Rekomendasi Drawing Tablet Terbaik 2025 Andalan Kreator

Di tahun 2025, layar iPhone 16e masih menggunakan refresh rate 60 Hz—ibarat masih menonton TV tabung di era Netflix. Padahal, smartphone seharga Rp2 jutaan pun sudah menggunakan layar 90 Hz atau 120 Hz. Namun, Apple tetap setia dengan teknologi usang.

3. Performa Malah Downgrade

Ada MagSafe, fitur yang selama bertahun-tahun dibanggakan oleh Apple, tetapi kini dihilangkan. Wireless charging masih tersedia, tetapi sangat lambat—setelah 30 menit, daya baterai hampir tidak bertambah. Ini bukan fast charging, melainkan meditasi charging.

Chip A18 yang digunakan memang terdengar mengesankan, tetapi setelah ditelusuri lebih lanjut, ternyata GPU-nya telah dikurangi satu inti. Namun, bagian yang paling mengecewakan adalah kamera 48 MP yang terasa menipu. Sekilas, tampak sebanding dengan iPhone 16 atau 16 Pro, tetapi kenyataannya berbeda.

Sensor kameranya lebih kecil, stabilisasinya lebih buruk. Hasil foto di siang hari masih tergolong baik, tetapi begitu digunakan dalam kondisi minim cahaya, noise muncul di mana-mana. Ini bukan kamera flagship, melainkan kamera yang sudah pasrah dengan nasibnya karena hanya memiliki satu lensa.

Banyak fitur fotografi penting pun ikut hilang. Lensa ultra-wide? Tidak ada. Mode makro? Tidak tersedia. Cinematic Mode? Jangan berharap. Intinya, jika Anda suka fotografi, iPhone 16e adalah pilihan terbaik untuk tidak dibeli.

Sebagai tambahan, Apple juga menghilangkan Ultra Wideband (UWB). Artinya, jika AirTag Anda hilang, satu-satunya cara menemukannya adalah dengan insting dan doa, karena fitur Precision Finding kini hanya tersedia untuk model yang lebih mahal.

0 Komentar