Suku Jawa Ternyata Beragam, Inilah 10 Subsuku Jawa yang Belum Banyak Diketahui

Subsuku Jawa
Macam-macam Subsuku Jawa
0 Komentar

6. Jawa Osing

Jawa Osing merupakan subsuku Jawa yang berada di Banyuwangi. Bahasa mereka tetap menggunakan bahasa Jawa, tetapi memiliki beberapa perbedaan dalam kosakata, seperti penggunaan kata isun (saya). Tradisi mereka juga berbeda dengan subsuku Jawa lainnya.

7. Jawa Kendeng

Jawa Kendeng merupakan masyarakat yang tinggal di sekitar Pegunungan Kendeng, yang membentang di wilayah Rembang, Blora, dan Bojonegoro. Salah satu kelompok masyarakat yang terkenal dari subsuku ini adalah komunitas Samin, yang mengikuti ajaran Samin Surosentiko. Bahasa dan tradisi mereka memiliki ciri khas tersendiri dibandingkan dengan subsuku Jawa lainnya.

8. Jawa Malangan

Jawa Malangan berasal dari Malang dan memiliki keunikan dalam penggunaan bahasa, seperti kebiasaan membalik kata. Budayanya juga berbeda dari daerah Surabaya maupun Mataraman, meskipun masih mempertahankan seni pertunjukan seperti wayang, ludruk, ketoprak, dan topeng Malangan.

9. Jawa Arek

Baca Juga:Kupas Tuntas Rahasia Algoritma YouTube Agar Video Cepat TrendingAplikasi TOS Berkedok Toko Online Diduga Beskema Ponzi Investasi Bodong

Jawa Arek merupakan subsuku Jawa yang berada di daerah Surabaya, Sidoarjo, Jombang, Gresik, dan Mojokerto. Karakteristik mereka adalah gaya bicara yang keras dan tegas. Bahasa Jawa yang digunakan juga berbeda, misalnya dengan penggunaan kata ta sebagai pengganti to. Wayang yang berkembang di daerah ini memiliki gaya tersendiri yang dikenal sebagai wayang Jawa Timuran.

10. Jawa Cirebonan

Jawa Cirebonan adalah subsuku Jawa yang berada di wilayah Cirebon, Karawang, dan sekitarnya. Meskipun masih menggunakan aksara Jawa dan mempertahankan berbagai tradisi, dialek dan gaya bahasanya berbeda dari subsuku Jawa lainnya. Pengaruh Kesultanan Cirebon sangat kuat dalam perkembangan budaya masyarakatnya.

Demikian 10 subsuku Jawa yang dapat menjadi bahan pembelajaran lebih lanjut. Selanjutnya, kita dapat menelusuri lebih jauh mengenai perbedaan bahasa yang menjadi ciri khas masing-masing subsuku.

0 Komentar