Pemkot Sukabumi Percepat Realisasi Perbaikan Rutilahu

Istimewa
MONEV: Jajaran Dinas PUTR bersama Disperkim Jabar melakukan monev pembangunan rutilahu di Kota Sukabumi tahun anggaran 2024.
0 Komentar

SUKABUMI,SUKABUMI.JABAREKSPRES.COM- – Enam kejadian bencana alam akibat cuaca ekstrem melanda sejumlah lokasi di Kota Sukabumi, Senin (14/4). Bencana dipicu curah hujan tinggi yang berlangsung cukup lama.

Data BPBD setempat, bencana meliputi ambruknya TPT di Kampung Selagombong RT1/8 Kelurahan/Kecamatan Baros, banjir limpasan di Jalan RA Kosasih RW 10 Kelurahan Subangjaya Kecamatan Cikole, RW 03 Kelurahan Cikundul Kecamatan Lembursitu, RT02/06 Kelurahan Sudajayahilir Kecamatan Baros, dan RT 0308 Kelurahan Sudajaya Hilir Kecamatan Baros.

“Kemudian trotoar atau pembatas jalan ambruk di Jalan Tata Nugraha Kampung Cicadas Kaler RT 03/05 Kelurahan Jayamekar Kecamatan Baros dan longsor di Kampung Tegallega RT01/19 Kelurahan/Kecamatan Lembursitu,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taufik, kemarin (15/4).

Baca Juga:Hujan Picu Bencana di Kota Sukabumi, Tersebar di Enam TitikAsep Japar Ajak MUI Kuatkan Sinergitas Wujudkan Sukabumi Mubarakah

BPBD mengerahkan sebanyak 15 personel untuk melakukan evakuasi banjir limpasan maupun longsor. “Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam bencana alam kali ini. Hanya beberapa rumah warga terdampak banjir limpasan sehingga petugas berupaya membantu membersihkan rumah tersebut,” jelasnya.

BPBD masih melakukan peninjauan lokasi bencana. Penyebab banjir limpasan kebanyakan akibat saluran drainase tidak berfungsi dengan baik. Dampaknya, saat turun hujan dengan intensitas tinggi air meluap hingga ke rumah warga.

“Kebanyakan akibat saluran drainase yang tidak berfungsi dengan baik karena terjadi pendangkalan dan tersumbat sampah,” ungkapnya.

Novian terus mengingatkan masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan karena dapat menjadi salah satu penyebab banjir limpasan. “Kami imbau agar masyarakat tidak membuang sampah sembarangan khususnya ke sungai maupun selokan karena dapat mengakibatkan banjir,” pungkasnya. (mg4)

0 Komentar