Ia juga menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan nasional.
“Rakyat butuh solusi cepat. Maka kita harus bekerja bersama, TNI, Polri, kementerian, pemerintah daerah, LSM, hingga masyarakat. Tujuannya jelas, pangan kita cukup, rakyat sejahtera,” tukasnya.
Sementara itu, Bupati Sukabumi, H Asep Japar, mengungkapkan bahwa program pengairan ini sangat bermanfaat bagi petani di Kabupaten Sukabumi. Lahan yang sebelumnya tidak produktif kini bisa diolah dan menghasilkan panen yang lebih baik. “Dengan adanya pipanisasi ini, Alhamdulillah para petani bisa panen hingga dua kali dalam setahun, bahkan direncanakan bisa mencapai tiga kali panen,” pungkasnya.
Baca Juga:Pemkot Sukabumi akan Gulirkan Program Padat KaryaIkatan Alumni Unit Pers Mahasiswa di Kota Sukabumi Menggelar Seminar Nasional
Bupati berharap program serupa dapat diperluas ke wilayah-wilayah lain di Kabupaten Sukabumi yang memungkinkan untuk mendukung ketahanan dan swasembada pangan daerah. “Saya himbau agar para petani bersama-sama menjaga keberlanjutan dan keutuhan fasilitas pipanisasi ini agar manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang,” tandasnya. (mg3)