” Surat edaran ini menegaskan kembali pentingnya penguatan koordinasi lintas sektor serta pendampingan menyeluruh pada enam kelompok sasaran utama,” ujar Bobby. Yaitu: ibu hamil, nifas, dan menyusui; baduta usia 0–23 bulan; balita usia 24–59 bulan; remaja putri; calon pengantin; serta keluarga dan masyarakat umum.
Seluruh kelompok sasaran tersebut harus mendapatkan layanan dasar terintegrasi dan berkelanjutan, termasuk edukasi gizi, pelayanan kesehatan, sanitasi, dan perlindungan sosial. Bobby meminta Kecamatan untuk memimpin forum koordinasi TPPS secara rutin, menganalisis data keluarga berisiko stunting secara real-time, menyusun rencana kerja konvergensi tingkat kecamatan.
Selain itu, kecamatan juga memiliki peran dalam mengawal intervensi terhadap sasaran prioritas di wilayahnya, dan melaporkan progres ke TPPS kota menggunakan tools digital nasional seperti WebAksi dan dashboard e-PPGBM (Aplikasi Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat).
Baca Juga:Aksi Nyata Turunkan Angka Stunting di Kota Sukabumi Kadisdik Kota Sukabumi, Punjul Syaeful Hayat : Sekolah Swasta Punya Peran Strategis
Pemerintah Kota Sukabumi melalui Rancangan Awal RPJMD 2025–2029 telah menetapkan target penurunan prevalensi stunting secara bertahap dan realistis: 2025 sebesar 23,52%, 2026 sebesar 22,11%, 2027 sebesar 20,79%, 2028 sebesar 19,54%, dan 2029 sebesar 18,37%. Target ini menuntut komitmen bersama seluruh unsur pemerintahan dan masyarakat.
“Kita tidak bisa berjalan sendiri untuk mencapainya. Diperlukan komitmen dan sinergi dari semua unsur, pemerintah daerah, kecamatan, kelurahan, kader, dunia usaha, dan masyarakat sipil. Kita harus mempercepat integrasi data, memperkuat kapasitas kader, dan memastikan bahwa setiap rumah tangga berisiko mendapatkan intervensi yang tepat,” tegas Bobby. Ia mengajak seluruh peserta menjadikan kegiatan ini sebagai momentum konsolidasi lintas sektor.
Mari tutur Boby, jadikan aksi konvergensi ini sebagai gerakan kolektif. Karena masa depan anak-anak kita, masa depan Kota Sukabumi, bergantung pada keberhasilan kita menurunkan stunting hari ini.