Bupati Sukabumi : Gebyar Muharam dan PSI Harus Menjadi Sebuah Tradisi

Ist
Bupati Sukabumi, Asep Japar saat memberi sambutan pada acara Gebyar Muharram dan Milad Penegakan Syariat Islam (PSI) ke 24 di Ponpes Azzainiyah Sukabumi, Sabtu (5/07).
0 Komentar

SUKABUMI – Peringatan Gebyar Muharam dan Penegakan Syariat Islam hendaknya menjadi sebuah tradisi dan budaya yang harus senantiasa ditanamkan secara kuat, konsisten dan berkelanjutan. Hal itu dikatakan Bupati Sukabumi, Asep Japar saat memberi sambutan pada acara Gebyar Muharram dan Milad Penegakan Syariat Islam (PSI) ke 24 di Ponpes Azzainiyah Sukabumi, Sabtu (5/07).

Pemkab Sukabumi menyambut baik dan mendorong Suksesnya semua rangkaian kegiatan dikarenakan secara ensensial sangat menopang Program Pemerintah daerah dalam upaya menyongsong pembangunan Sumberdaya Manusia “Saya ucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Sukabumi.Sinergi dan kolaborasi yang mengisi kegiatan ini dengan berbagai kegiatan keagamaan,” ungkapnya

Asep Japar pun mengajak masyarakat menjadikan momen ini sebagai penguatan nilai ibadah. Selain itu, menjadi ajang intropeksi diri. “Mari kita yakini bersama dan sambut Muharram dan Milad PSI ini dengan semangat untuk lebih baik lagi,” tegasnya

Baca Juga:Pemprov Tutup Puluhan Tambang Ilegal di SukabumiWali Kota Dorong Sinergi PD Waluya dan Puskesmas Guna Tingkatkan PAD

Deklarasi penegakan syariat Islam di Kabupaten Sukabumi merupakan sebuah tekad Ulama dan Umaro untuk menjalankan rukun Islam secara benar dan sungguh sungguh, menjalankan aturan Islam secara kaffah dalam seluruh sendi kehidupan. “Perlu diketahui, deklarasi PSI merupakan tekad yang dipelopori berbagai unsur. Baik itu ulama, umaro, dan masyarakat” ujarnya

Sementara Plt. Kabag Kesra Setda Kabupaten Sukabumi, Syamsul Bachri mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan moment untuk mengenang pembentukan PSI Kabupaten Sukabumi sekaligus refresentasi ikhtiar bersama menuju masyarakat yang sejahtera dan menjadikan Kabupaten Sukabumi yang mubarokah. (IST)

0 Komentar