SUKABUMI,SUKABUMI.JABAREKSPRES.COM – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Sukabumi menggelar pendidikan dan pelatihan keterampilan bagi pencari kerja berdasarkan klaster kompetensi, kemarin (9/7). Pelatihan yang diadakan di SMKN 3 itu bertujuan mencetak tenaga kerja yang memiliki kompetensi.
Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, mengatakan pelatihan ini merupakan bagian dari strategi besar pemerintah daerah mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul, kompeten, dan mampu beradaptasi dengan kebutuhan dunia kerja serta memiliki kemampuan untuk berwirausaha. Pelatihan kali ini difokuskan pada empat klaster kompetensi yang dinilai memiliki potensi tinggi di pasar kerja, yakni tata busana, tata rias wajah, barista, dan digital marketing.
“Program ini diharapkan dapat menjadi salah satu langkah konkret dalam upaya menekan angka pengangguran dan mendorong kemandirian ekonomi masyarakat,” kata Ayep.
Baca Juga:Satpol PP Tutup Pabrik Garam Milik WNA di SukabumiWakil Walkot Sukabumi: Kerugian Daerah Harus Dituntaskan!
Kepala Disnaker Kota Sukabumi, Abdul Rachman, menjelaskan pelatihan ini diikuti 100 orang peserta yang merupakan calon tenaga kerja produktif. Dijelaskannya pendidikan dan pelatihan ini menggunakan pendekatan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI), sehingga para peserta akan dibekali keterampilan sesuai kebutuhan pasar kerja.
Selain pelatihan teknis, peserta juga akan dibimbing dalam hal etika kerja, soft skills, dan perencanaan usaha mandiri. Pelatihan berbasis kompetensi (PBK) adalah pendekatan pelatihan yang berfokus pada pengembangan kemampuan kerja peserta.
Menurutnya pelatihan berbasis kompetensi adalah pendekatan yang efektif untuk mengembangkan SDM yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin kompleks. Di akhir pelatihan, peserta juga akan menjalani uji kompetensi untuk memperoleh sertifikat yang diakui secara nasional. (ist)