Rencana strategis jangka menengah yang dicanangkan DLH meliputi pembangunan sanitary landfill, jembatan timbang, sistem pengelolaan gas metan, optimalisasi IPAL, insinerator, dan fasilitas TPS3R. Selain itu, akan dilakukan edukasi dan pembangunan biopori, serta penutupan TPS liar di berbagai titik kota.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Wali Kota Bobby Maulana, Bappeda, Camat Cikole dan Warudoyong, serta tim teknis. Diskusi teknis berlangsung intensif, membahas percepatan realisasi pola baru pengelolaan sampah dan strategi adaptasi terhadap arahan dari pemerintah pusat.
Dengan langkah konkret ini, Pemkot Sukabumi berharap dapat menciptakan sistem pengelolaan sampah yang lebih efisien, berkelanjutan, dan ramah lingkungan serta mencegah krisis lingkungan akibat overload TPA di masa mendatang. (ist)