SUKABUMI,SUKABUMI.JABAREKSPRES.COM – Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (Dispusipda) Kota Sukabumi menyelenggarakan kegiatan Festival Literasi bertajuk ‘Temu Wicara Smart Generation’, kemarin (14/10). Kegiatan ini dibuka Wakil Wali Kota Sukabumi Bobby Maulana.
Temu wicara yang digelar di lantai 3 Gedung Dispusipda ini mengangkat tema ‘Membentuk Kecakapan Literasi melalui Gerakan Literasi Bersama’. Pesertanya berasal dari berbagai unsur seperti pengelola perpustakaan dan komunitas baca.
Kepala Bidang Perpustakaan Dispusipda Dinar Nuraeni Kuraesin, mengatakan kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran pentingnya literasi dalam upaya memperbaiki kualitas hidup. Termasuk mengembangkan strategi gerakan bersama dalam membudayakan literasi kepada masyarakat.
Baca Juga:Kota Sukabumi Punya Layanan Terpadu Vaksinasi InternasionalDana P2RW di Kota Sukabumi Harus Bisa Entaskan Masalah Sampah
Festival Literasi menghadirkan tiga orang narasumber yakni Suherman yang merupakan pegiat literasi tingkat ASEAN, kemudian Ketua TBM Gada Membaca Agus Munawar, serta Ketua FTBM (Forum Taman Bacaan Masyarakat) Nasional Taopik Abdillah.
Bobby menekankan pentingnya peran keluarga dalam upaya membudayakan literasi. “Literasi dimulai dari keluarga terlebih dahulu, seperti peran ibu, ayah dan anak. Salah satu literasi yang paling penting adalah pendidikan agama,” jelasnya.
Dia juga mengajak para orangtua untuk menjadi teladan bagi anak–anak mereka dalam budaya membaca. “Ketika orangtua memiliki (kebiasaan) literasi yang baik seperti membaca, maka anak–anak pun akan ikut membaca. Maka dari itulah fokus utama adalah meningkatkan literasi di tingkat paling basic yaitu keluarga,” tandasnya. (ist)