Diskominfo Sukabumi Latih Pemuda di Desa Gede Pangrango jadi Konten Kreator

Ist
PELATIHAN : Pemdes Gede Pangrango Sukabumi gelar pelatihan konten kreator untuk generasi muda
0 Komentar

KADUDAMPIT – Pemerintah Desa (Pemdes) Gede Pangrango Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi menyelenggarakan pelatihan konten kreator untuk generasi muda. Acara berlangsung di Aula Desa Gede Pangrango, pada Jumat (24/10/2025).

Pelatihan diikuti sebanyak 50 orang para pengurus Karang Taruna Desa Gede Pangrango. Serta dibuka, Camat Kadudampit, Encep Iwan Kartawirya yang hadir didampingi Kepala Desa Gedepangrango, Babinsa dan Babinkamtibmas.

Adapun narasumber pelatihan, yaitu Ketua Tim Keamanan Informasi Diskominfosan Kabupaten Sukabumi, Ujang Mulyadi dan Kabid Persandian dan Keamanan Informasi Diskominfosan Kabupaten Sukabumi, Ujang Zulkifli serta vlogger asal Sukabumi, Asep Budianto.

Baca Juga:Sering Ribut dengan Tunangan, Pemuda di Jampangtengah Nekad GandirDiduga Rem Blong, Truk Bermuatan Tanah Terguling di Jalan Alternatif Nagrak

Camat Kadudampit, Encep Iwan Kartawirya menegaskan bahwa diketahui, peran content creator saat ini semakin meningkat dan dibutuhkan, karena memegang peran penting dalam pemasaran digital, hiburan, dan edukasi. Selain itu, profesi ini pun membuka peluang karier dan berkontribusi pada ekonomi kreatif.

Untuk itu, dia menekankan pentingnya generasi muda mengadaptasi perkembangan teknologi digital, bukan saja untuk pemanfaatan teknologi tetapi juga untuk pengembangan potensi diri dalam komunitas global.

“Karena itu perlu peningkatan kapasitas generasi muda berbasis elektronik melalui belajar konten kreator serta yang tak kalah penting adalah memahami pengamanan data dan informasi dalam aktivitas di ruang digital,” jelasnya.

Semebtara Ketua Tim Keamanan Informasi Diskominfosan Kabupaten Sukabumi, Ujang Mulyadi memberikan materi Literasi Digital Keamanan Data dan Informasi.

Ujang Mulyadi menekankan bahwa literasi digital harus menjadi keterampilan penting agar dapat memanfaatkan teknologi dengan cerdas, aman, dan bertanggung jawab.

Menurutnya literasi digital tidak hanya mencakup kemampuan teknis, tetapi juga kemampuan menilai kredibilitas informasi, menjaga keamanan data pribadi, dan menggunakan teknologi kemanfaatan bersama. (ist)

0 Komentar