PKK Kota Sukabumi Mitra Strategis Turunkan Stunting dan Kemiskinan

Istimewa
KDP.SUKABUMIKOTA.GO.ID MITRA STRATEGIS: Tim Penggerak PKK merupakan mitra strategis pemerintah daerah membangun keluarga sejahtera dan masyarakat berdaya
0 Komentar

SUKABUMI,SUKABUMI.JABAREKSPRES.COM – Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki menyebut Tim Penggerak PKK merupakan mitra strategis membangun keluarga sejahtera dan masyarakat berdaya. Keberadaan PKK diharapkan bisa mempercepat penanggulangan kemiskinan dan penurunan angka stunting.

“Saya yang mengusulkan pertemuan ini, karena saya yakin tidak ada wali kota lahir tanpa rahim seorang ibu. Tidak ada presiden, tidak ada pemimpin, tanpa peran seorang ibu,” ujar Ayep, belum lama ini.

Pemerintah Kota Sukabumi saat ini seperti anak yang baru lahir karena membutuhkan kasih sayang, doa, dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat, terutama para ibu. Dia berharap PKK dapat terus menjadi mitra aktif yang menyayangi dan mendukung arah pembangunan daerah.

Baca Juga:Jabar Verifikasi ODF di 14 KelurahanLaju Ekonomi di Kota Sukabumi Tumbuh Siginifikan

“Doakan kami agar bisa menjalankan amanah dengan baik untuk membawa Sukabumi menuju kemajuan dan kesejahteraan,” tambahnya.

Saat ini pemerintah daerah tengah memfokuskan sejumlah program prioritas. Di antaranya penguatan BLUD dan BUMD sebagai penggerak ekonomi daerah.

Dia juga menggagas pemberdayaan tenaga kerja melalui pelatihan dan penyaluran ke luar negeri, serta pengembangan Wakaf Produktif Qordhul Hasan dan Dana Abadi Beasiswa yang telah menjangkau 275 penerima manfaat dan terus bertambah setiap bulan.

Selain itu, pemerintah juga melanjutkan Program 12PAS untuk percepatan pembangunan infrastruktur dan pengelolaan sampah. “Semua program ini hanya bisa berhasil jika masyarakat ikut bergerak. Karena itu, saya mohon dukungan PKK untuk menjadi ujung tombak perubahan di tingkat keluarga,” tegasnya.

Ketua TP-PKK Kota Sukabumi, Ranty Rachmatilah, menuturkan gerakan PKK lahir dari semangat gotong royong dan kepedulian sosial masyarakat. “PKK lahir dari semangat membantu masyarakat di masa sulit, mulai dari mengatasi busung lapar hingga membangun ketahanan keluarga. Kini, tantangan kita adalah bagaimana menjaga keluarga tetap kuat di tengah perubahan zaman,” ungkapnya.

Ranty menegaskan, pencegahan pernikahan dini dan penurunan stunting menjadi fokus utama PKK saat ini. Menurutnya, banyak kasus stunting berawal dari pernikahan dini, di mana calon orang tua belum siap secara mental, fisik, dan ekonomi.

0 Komentar