PALABUHANRATU – Kawasan wisata Palabuhanratu mulai diserbu pengunjung pada akhir pekan ini, penomena tersebut terjadi karena imbas dari libur panjang sekolah pasca uji semester. Pantauan Sukabumi Ekspres, di sejumlah objek wisata pantai.
Mulai dari kawasan pantai Citepus, Cikakak hingga Cisolok dipadati para wisatawan. Tak hanya pesisir pantai saja, padatnya pengunjung juga terlihat di objek wisata Geyser Cisolok. “Ya, dua hari ini mulai Sabtu dan Minggu pengunjung yang datang lumayan banyak. Ini berkah libur panjang sekolah sejak awal tahun 2022 ini,” ungkap Rizal salah satu pedagang di objek wisata Geyser Cisolok kemarin (09/01).
Kondisi ini berkah musiman yang selalu ditunggu pengusaha di sektor pariwisata. Mulai dari pedagang asongan, pemilik warung hingga rumah makan dan perhotelan.
Baca Juga:Wabup Sukabumi Klaim Kabupaten Sukabumi Berada di Level 1Bantuan Keuangan Berkurang, Pemkot Sukabumi Naikkan NJOP
Sementara itu, wisatawan asal Jakarta Utara Hendri mengaku. momentum libur sekolah acap kali dimanfaatkan keluarganya untuk berlibur. Kali ini kawasan wisata di Palabuhanratu dipilih menjadi tempat rekreasi tahun ini. “Awalnya liburan kita rencanakan saat tahun baru, tapi kami berpikir saat tahun baru pasti pengunjung membludak dan khawatir terjadi kemacetan. Akhirnya keluarga memutuskan liburan dilakukan seminggu setelah tahun baru,” tuturnya saat berlibur di Pantai Citepus.
Di tempat berbeda, pengelola Bunga Ayu sea side Hotel and Resort Iyan Bastian mengaku. Jumlah pengunjung semakin membaik sejak kebijakan objek wisata dibuka. Ditambah momentum yang pas antara kebijakan aturan yang dilonggarkan dengan libur panjang natal, tahun baru serta libur sekolah. Meskipun, jumlah pengunjung belum bisa seperti sebelum Pandemi Covid 19 mewabah. Tetapi kondisi ini diharapkan menjadi titik awal membaiknya sektor pariwisata di Kabupaten Sukabumi. “Mudah-mudahan ini menjadi titik awal sektor pariwisata semakin membaik, selain itu. Kebijakan juga diusahakan jangan dipersulit kembali, kami sebagai pengusaha bidang Pariwisata akan mematuhi peraturan dari Pemerintah. Termasuk soal memperketat disiplin protokol kesehatan,” tandasnya. (Mg1)