Kepedulian Sosial Harus Menjadi Motivasi Bagi Semua

Kepedulian Sosial Harus Menjadi Motivasi Bagi Semua
SANTUNAN : Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri memberikan santunan secara simbolis kepada 5 orang perwakilan anak yatim.
0 Komentar

CARINGIN – Sebanyak 70 anak yatim dan piatu mendapat santunan dari komunitas Forum Peduli Yatim Desa (FPYD) Desa Cijengkol, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi, Rabu (20/04) kemarin. Kegiatan yang dihadiri Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri ini merupakan bentuk kepedualin kepada sesame yang dilakukan masyarakat Desa Cijengkol.

Panitia kegiatan, Haer Suhermansyah yang juga Kades Cijengkol menyampaikan bahwa bakti social pemberian santunan bagi anak-anak yatim merupakan donasi dari para dermawayan yang dikelola oleh FPYD. “Hasil sumbangan para donatur yang dikelola FPYD sebaik mungkin, pemberian santunan ini pun tak hanya untuk warga desa Cijengkol saja tapi seputar Kecamatan Caringin,” jelasnya.

Sementara, Iyos Somantri mengapreasiasi baksos tersebut dan harapannya kegiatan yang baik itu dapat dijadikan sebagai agenda rutin. “Kami dorong agar ini terus berkelanjutan, bagi anak anak yatim yang menerima mudah mudahan dapat memanfaatkannya santunan ini sebaik mungkin,” ungkapnya

Baca Juga:Pria Asal Nagrak Tega Pukuli Teman, Karena Membuat Anaknya MenangisPencuri Specialis Congkel Jendela di Surade Dibekuk Polisi

Ia pun menegaskan bahwa  anak anak yatim harus dibimbing menjadi anak yang sholeh dan sholehah karena mereka adalah generasi penerus dan menjadi bagian kemajuan pembangunan bangsa. “Kami mengapresiasi kegiatan ini. Bagus sekali sebagai terobosan  untuk membantu masyarakat dan meningkatkan kepedulian sosial ,” tambahnya.

Dia berharap baksos tersebut menjadi motivasi bagi komunitas lain agar melakukan aksi-aksi sosial ini dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat lain agar lebih banyak lagi pihak yang terbantu.  Untik itu Kedepan, lanjut Iyos semua kalangan harus memiliki inisiatif. Semakin banyak komunitas yang peduli terhadap kaum dhuafa semakin meningkat pula taraf kehidupan masyarakat. “Ini bentuk empati terhadap sesama yang dapat mendorong terwujudnya Kabupaten Sukabumi yang religius, maju, dan inovatif menuju masyarakat maju lahir dan batin,” pungkasnya (mg1)

0 Komentar