“Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa kenaikan 10 persen harga minyak dunia akan berdampak pada menurunnya pendapatan nasional beberapa negara ASEAN sebesar 0,7 persen dan kenaikan harga gandum juga akan mengakibatkan peningkatan kemiskinan sebesar 1 persen pada sebagian negara ASEAN,” tutur Mendag Lutfi.
Selama ini, ASEAN telah membangun arsitektur keamanan yanginklusif, mengedepankan paradigma kolaborasi, mendorong habit of dialoguedan rules based order. Spirittersebut juga didorong agar bisa dilaksanakan di negara-negara Indo-Pasifik melalui ASEAN Outlook on the Indo-Pacific. Ditegaskan Mendag Lutfi,Presiden Jokowi menyambut baik inisiatif Amerika melalui Indo-Pacific Economic Framework (IPEF).
“Presiden berharap sinergi antara IPEF dengan pelaksanaan prioritas kerjasama di AOIP (ASEAN Outlook on the Indo-Pacific),” kata Mendag Lutfi.
Baca Juga:Indonesia Targetkan Jadi Negara Maju, Mendag: ASEAN Harus KompakMendag Akan Optimalkan Ekonomi Digital UMKM
Dikatakan Mendag Lutfi, Presiden Joko Widodo berencana melakukan Indo-Pacific Infrastructure Forum saat Indonesia menjadi ketua ASEAN tahun depan. “Bapak Presiden berharap partisipasi Amerika Serikat dalam forum tersebut,”tutur Mendag Lutfi.
Sebagai tindak lanjut arahan Presiden Joko Widodo, Mendag Lutfi menggelar ASEAN Economic Ministers (AEM)Special Meeting di Bali pada 17–18 Mei 2022 mendatang. (*)