SURADE – Komunitas Nyai Jampang diharapkan menjadi komunitas penggerak pembangunan didaerah, terutama di wilayah Pajampangan. Hal itu disampaikan Bupati Sukabumi, Marwan Hamami saat menghadiri acara peringatan Hari Jadi ke 5 Komunitas Nyai Jampang di Pantai Minajaya Kecamatan Surade, Minggu (24/7).
“Komunitas Nyai Jampang yang fokus pemberdayaan kalangan ibu-ibu dalam pengembangan ekonomi dan sosial ini bisa menjadi penggerak pembangunan didaerah pasca pandemi covid-19,” kata Marwan.
Terkait peran penggerak pembangunan di daerah, sambung Marwan, tak hanya komunitas Nyai jampang saja. Namun semua komunitas di daerah jampang bisa terus bergerak memajukan wilayah Pajampangan. Maka dari itu, Marwan berharap di usia Kabupaten Sukabumi yang sudah melebihi 150 tahun, semua komponen bisa bersama sama membangun dan memajukan kabupaten sukabumi.
Baca Juga:Fraksi DPRD Berikan Pandangan Umum Atas Penjelasan Dua RaperdaUsai Mengikuti Pendidikan 16 Petugas Pengamanan Lapas Sukabumi di Anugerahi Bravet Tangguh
Ketua komunitas Nyai Jampang Dian Astiani menyebutkan bahwa komunitas Nyai Jampang dibentuk dalam rangka untuk mewadahi inspirasi maupun kreativitas para wanita di wilayah jampang. “Komunitas Nyai jampang ini dibentuk untuk menjadi wadah berkreasi maupun menyalurkan inspirasi tentang kemajuan di jampang” Jelasnya.
Dian pun berharap wanita-wanita jampang bisa terus bergerak membantu pemerintah daerah dalam pembangunan, dan penguatan ekonomi dan sosial.
Pada kesempatan ini digelar juga Bakti Sosial berupa pemberian puluhan paket sembako bagi Jompo, pemberian santunan dan Alat tulis sekolah, penyerahan Rutilahu untuk 9 Keluarga penerima manfaat dan pembagian 5000 bibit pohon bagi masyarakat. Selain itu, Bupati Sukabumi, Marwan Hamami beserta Dansatradar 216 Cibalimbing dan para Camat sewilayah 6 melaksanakan penanaman Pohon disekitar pantai Minajaya. (ist)