Mewujudkan Wisata Kesehatan, Universitas Medika Suherman Pilih RSUD R Syamsudin SH

Mewujudkan Wisata Kesehatan, Universitas Medika Suherman Pilih RSUD R Syamsudin SH
0 Komentar

SUKABUMI – Pemkot Sukabumi memperkuat pembangunan bidang kesehatan. Salah satunya dengan melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Universitas Medika Suherman (UMS) di Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (8/12). Salah satu poinnya menjadikan RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi sebagai wisata kesehatan.

“Kami bersepakat mendorong RSUD R Syamsudin SH sebagai health care atau health tourism,” ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dalam sambutannya.

Ia menyampaikan ada tujuh ekonomi baru pascapandemi. Satu di antaranya sektor kesehatan. Karena itu, sebut Fahmi, Pemkot Sukabumi akan mengubah fisik maupun nonfisik rumah sakit.

“Kami targetkan pembangunannya mula dilaksanakan tahun depan,” ujarnya.

Baca Juga:Distribusi Bansos untuk Nelayan DimonitorinRatusan KK Terdampak Gempa Terima Santunan

Sehingga, kata Fahmi, stigma masyarakat terhadap rumah sakit bisa berubah. Artinya, RSUD R Syamsudin SH akan didorong menjadi rumah sehat sehingga tidak ada kesan ‘menakutkan’.

Upaya itu akan berjalan linear dengan percepatan pembangunan infrastruktur Tol Bocimi Seksi 2 yang segera akan diuji coba. Sehingga ke depan Kota Sukabumi bukan hanya sebagai daerah alternatif, tapi tujuan bagi warga dari luar daerah.

“Cita-cita health tourism atau wisata kesehatan ini agar warga dari luar Sukabumi untuk berobat ke Sukabumi,” kata Fahmi.

Fahmi bersemangat dengan rencana ini. Apalagi UMS memiliki semangat menyiapkan SDM untuk mendukung terwujudnya wisata kesehatan di Kota Sukabumi dan bersama-sama meningkatan kualitas kesehatan.

Dengan penandatanganan ini, ungkap Fahmi, akan mengokohkan Sukabumi jadi pusat wisata kesehatan dan mengokohkan cita-cita Fakultas Kedokteran UMS tumbuh dan berkembang sehingga diminati warga.

“Kami menyadari, semangat ini hanya dapat diwujudkan dengan sinergitas dan kolaborasi. Kami patut bersyukur, UMS memilih RSUD R Syamsudin SH sebagai tempat lokasi kerja sama yang didasari berbagai kajian,” pungkasnya. (rls)

0 Komentar