Seorang Pelajar Menjadi Korban Penganiayaan di Bandung

korban berinisial FNS
Aksi penganiayaan senjata tajam yang dilakukan oleh sejumlah orang kepada seorang pelajar. Di Riung Hegar Raya, Riung Bandung, Kota Bandung
0 Komentar

SUKABUMIEKSPRES – Seorang pelajar berinisial FNS yang masih duduk dibangku SMA, menjadi korban penganiayaan senjata tajam di Depo Air Minum Biru daerah Riung Hegar Raya, Riung Bandung, Kecamatan Rancasari, Kota Bandung, pada Kamis 23 Februari 2023.

Penganiayaan sadis tersebut terekam dalam sebuah video yang beredar dimedia soial. Dalam video yang berdurasi 29 detik itu memperlihatkan korban FNS yang dikejar oleh segerombolan laki-laki memakai helm. Korban berlari ke arah depo air minum biru dan disitulah terjadi penganiayaan oleh senjata tajam kepada korban FNS. Dua pelaku yang menggunakan helm langsung mengarahkan senjata tajam ke tubuh FNS yang sudah terpojok. Terlihat banyak darah berceceran dari tubuh FNS akibat sabetan senjata tajam pelaku.

Ibu korban yang bernama Rurry Mauliandarie, mengatakan bahwa anaknya mendapatkan 11 luka sayatan yang diantaranya dibagian tangan, kaki dan punggung.

Baca Juga:FA Cup 2022/2023 Ronde 5: Duo Manchester & Tottenham Beda NasibAgam Mustaqim Meraih Emas di Ajang Malaysia Culinary World Cup 2023

Ibu korban mengatakan sedikit kronologi mengapa anaknya bisa dianiaya oleh senjata tajam. Peristiwa itu bermula ketika korban FNS hendak mengantarkan teman wanitanya yang berinisial T ke daerah Jalan Riung Hegar Raya. Lanjut, setelah diperjalanan korban FNS tiba-tiba di panggil oleh segerombolan pemotor.

“Akhirnya korban berhenti, pas berhenti motornya ditendang sampai jatuh termasuk korban dan pacarnya,” Ucap Rurry, ibu korban FNS. Pada, Rabu 1 Maret 2023.

Saat terjadi peristiwa tersebut, korban FNS langsung menyuruh lari teman perempuannya T untuk terhindar dari segerombolan pesenjata tajam tersebut. Sementara korban FNS dikejar lima orang pelaku hingga masuk ke lokasi tempat pengisian air isi ulang.

“Terus T disuruh lari (sama FNS) dia lari jauh, FNS dikejar dan masuk ke Depot Air Biru disitu dibacok,” kata Rurry saat dikonfirmasi Suara.com, Rabu 1 Maret 2023.

Tak lama dari kejadian penganiayaan oleh senjata tajam itu, warga pun langsung menolong korban dan membawanya ke Rumah Sakit Al Islam.

Sementara teman wanitanya langsung menghubungi keluarga korban untuk memberitahukan kondisi korban. Peristiwa ini pun sudah dilaporkan Rurry kepada pihak kepolisian pada Minggu, 26 Februari 2023.

 

0 Komentar