LEMBURSITU, SUKABUMIEKSPRES – Samakan Persepsi,Cegah Kenakalan,Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi memimpin rapat koordinasi mencegah aksi kekerasan atau kenakalan pelajar di aula kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sukabumi, kemarin (27/3). Rakor diikuti para kepala sekolah serta guru pembinaan siswa.
Hadir pada kesempatan tersebut Kasat Binmas Polres Sukabumi Kota AKP Enita Dwicahyawati, Kepala Disdikbud Kota Sukabumi Muhammad Hasan Asyari serta para kepala SMP, SD, serta para guru pembina siswa dan guru Pendidikan Agama Islam.
“Belakangan ini kita mendapatkan informasi kurang menyenangkan terkait kekerasan pelajar. Ini tentunya harus segera diantisipasi,” ujarnya.
Baca Juga:Delapan Kecamatan Rawan Terdampak TsunamiSatnarkoba Polres Sukabumi Kota Ciduk Terduga Pengedar Obat Berbahaya
Saat ini bertepatan Ramadan, aksi kenakalan remaja yang mesti diantisipasi yakni perang sarung. Aksi itu membuat resah, apalagi pada beberapa kasus, para pelakunya membawa senjata tajam.
“Ini harus kita antisipasi bersama-sama serta melakukan pembinaan,” jelasnya.
Fahmi menuturkan ada dua jenis kenakalan yakni situasional dan sistematis. Apapun bentuknya, potensi itu harus bisa dicegah. “Ini tugas kita bersama,” tegasnya.
Upaya antisipasi di antaranya dilakukan dengan pendidikan keagamaan. Kemudian membuka komunikasi selebar-lebarya antara kepala sekolah dengan orangtua siswa.
Selanjutnya bisa dilakukan dengan memperkuat komunikasi antara guru dengan siswa. Upaya antisipasi lainnya dengan memahami atau mengenali lingkungan. Bisa juga orang tua atau guru memantau aktivitas media sosial siswa didik.
“Aktifkan kembali forum komite sekolah sebagai wadah perwakilan orangtua siswa,” pungkasnya. (rls)