Sukabumi Ekspres – Salah satu caster sekaligus analis di Mobile Legends Professional League Indonesia (MPL ID) Season 11, KB, berharap RRQ gugur di babak playoff. Apa alasan sang caster?
KB selalu membuat prediksi seputar playoff MPL ID sejak musim ketiga yang disampaikannya melalui video di kanal YouTube pribadinya. Teranyar, ia membagikan video prediksi playoff Season 11 berjudul “Prediksi MPL Season 11” by KB dan @LiusAndre ! #BacotanKB.
Video tersebut diunggah pada Minggu (2/4) di mana sang mantan pelatih Victim Esports mengungkapkan prediksi mengejutkan. Menurutnya RRQ akan gugur di final lower bracket dengan kekalahan tipis 3-2 dari Bigetron Alpha.
Baca Juga:Deretan Bisnis Jelang Lebaran yang Menjanjikan, Tertarik Coba?Dlar Klaim Masih Bisa Masuk Roster MPL ID S11 EVOS Legends, Rela Jadi Camat
Ada alasan sehingga KB ingin tim berjuluk Sang Raja kalah di MPL ID Season 11 dan tidak melangkah sampai grand final untuk mendapatkan slot MSC 2023.
“Menurut gua dengan kekalahan RRQ di sini (final lower bracket) nantinya yang gua harapkan cuma satu ko (Lius). RRQ berbenah M5 balik lagi (lolos) lebih kuat dan bahkan itu bener-bener makin jauh lebih sekedar dari juara tiga (M3). Itu harapan gua di RRQ,” ucapnya kepada ko Lius di kanal YoTube KB.
Lebih lanjut pria asal Bandung itu mengungkapkan penyebab keraguannya bahwa Lemon dkk akan kembali masuk grand final. Pasalnya dirinya melihat tim tersebut tampil inkonsisten selama regular season.
Harapannya, kegagalan di playoff musim ini dapat membuat RRQ memperbaiki diri di Season 12 dan mampu membukukan hasil maksimal di M5 World Championship. Di balik prediksinya ini ia juga berharap playoff Season 11 akan berlangsung dengan penuh kejutan.
Untuk diketahui, babak playoff MPL ID Season 11 bakal bergulir mulai Rabu (5/4) dengan play-ins yang melibatkan empat tim. Mereka adalah Bigetron Alpha vs Alter Ego dan EVOS Legends vs Geek Slate.
Adapun RRQ dan ONIC Esports sudah langsung memesan tempat di upper bracket karena finis dua teratas klasemen regular season. Ini menandai empat musim beruntun kedua tim menjadi pemilik slot upper bracket.