SUKABUMI EKSPRES – Sholat Idul Fitri merupakan ibadah sunah yang biasanya dilakukan secara berjemaah di masjid ataupun di lapangan. Sholat Idul Fitri di tanah lapang lebih dianjurkan, seperti terdapat dalam hadis:
“Rasulullah saw biasa keluar pada hari raya Idul Fitri dan Idul Adha menuju tanah lapang.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Para ulama menyebutkan sholat ini sangat dianjurkan (sunah muakkadah) untuk dilaksanakan berjemaah. Imam Syafi’i menjelaskan hukum sholat Idul Fitri berjemaah
Baca Juga:3 Rekomendasi HP Poco yang Enak Buat GamingMegawati Resmi Tunjuk Ganjar Pranowo Sebagai Bakal Calon Presiden 2024 dari PDI P
“Sholat sunah terbagi dua, yakni yang dilaksanakan berjemaah dan yang sendiri-sendiri. Adapun sholat sunah yang sangat dianjurkan berjemaah tidak diperkenankan untuk meninggalkannya bagi yang mampu melaksanakannya, yaitu sholat dua hari raya, gerhana matahari dan bulan, serta sholat Istisqa.”
Bacaan sholat Idul Fitri saat takbir 7 kali sangat mudah diingat sebab bacaan tersebut sangatlah pendek. Selain itu, bacaan sholat Idul Fitri pada rakaat kedua dengan 5 kali takbir juga sama saja.
Bacaan sholat Idul Fitri saat takbir 7 kali merupakan pembeda sholat sunah ini dengan sholat lainnya. Berikut bacaan sholat Idul Fitri tulisan Arab, latin, beserta artinya:
Bacaan sholat Idul Fitri saat takbir 7 kali tulisan Arab:
سُبْحَانَ اللهِ وَالحَمْدُ لِلهِ وَلَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إلَّا بِاَللَّهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيمِ
Bacaan sholat Idul Fitri saat takbir 7 kali Latin:
“Subhânallâh, walhamdulillâh, walâ ilâha illallâh, wallâhu akbar, wa lâ haula walâ quwwata illâ billâhil ‘aliyyil azhîm.”
Arti bacaan sholat Idul Fitri saat takbir 7 kali:
“Maha suci Allah, segala puji bagi-Nya, tiada tuhan selain Dia, Allah maha besar, dan tiada daya serta upaya selain berkat pertolongan Allah yang maha tinggi lagi maha agung.”