SUKABUMI,SUKABUMIEKSPRES– Sebanyak 24 orang penyandang disabilitas tunanetra mengikuti pelatihan sport massage. Kegiatan yang diadakan Dinas Sosial (Dinsos) Kota Sukabumi itu berlangusng selama dua hari, terhitung 24–25 Mei 2023 di SLB Budi Nurani.
Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos, Abdul Muiz, menerangkan kegiatan pelatihan sport massage merupakan implementasi Peraturan Daerah Kota Sukabumi Nomor 10/2018 tentang Penghormatan, Perlindungan, dan Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas. Tujuannya untuk memberikan kemandirian bagi penyandang disabilitas.
“Keterampilan yang nanti dikuasai para penyandang disabilitas ini ke depan diharakan jadi sumber penghasilan mereka. Sehingga ke depan para penyandang disabilitas bisa mandiri,” kata Muiz, kemarin (25/5).penyandang disabilitas. Jelasnya.
Baca Juga:Calhaj Diimbau Siapkan Fisik dan MentalVolume Sampah di Pantai Talanca Diperkirakan Capai 200 Ton
Selain pelatihan, setiap peserta diberikan berbagai peralatan sport massage. Para peserta pelatihan juga akan mendapatkan sertifikat keterampilan.
Kepala SLB A Budi Nurani Kota Sukabumi, Tanti R Kanti, mengatakan selain siswa di sekolahnya, peserta pelatihan juga berasal dari Ikatan Tuna Netra Indonesia (ITNI) dan Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni).
Ia pun menyampaikan terima kasih kepada Dinsos yang telah memfasilitasi pelatihan bagi para penyandang disabilitas.
“Insya Allah kegiatan pelatihan ini akan sangat bermanfaat bagi para penyandang disabilitas,” kata Tanti.
Dia pun mengharapkan bekal keterampilan pelatihan akan menjadi modal kemandirian bagi para penyandang disabilitas di masyarakat.
“Semoga dengan keterampilan ini mereka memiliki bekal hidup untuk kemandirian di masyarakat kelak. Saya mengucapkan terima kasih kepada Dinsos yang telah memfasilitasi kegiatan ini dari mulai sarana prasarana hingga infastruktur,” ujarnya. (ist)