SUKABUMIEKSPRES – Pemandian air panas Cikundul di Kelurahan Cikundul Kecamatan Lembursitu Kota Sukabumi merupakan satu-satunya objek wisata alam di wilayah itu.
Pemerintah daerah setempat pun sudah mengajukan bantuan revitalisasi kepada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Kepala Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Sukabumi, Hardi Kusumah, menjelaskan pengajuan bantuan revitalisasi dalam proses. Pengajuan bantuannya melalui dana alokasi khusus (DAK).
Baca Juga:Kader PKB Sindir Erick Thohir yang Ganggu Prabowo-Cak IminSama-sama Naik Haji, Anies Rajin Ngonten, Ganjar?
“Kota Sukabumi tidak punya daya tarik alam. Namun hanya satu kita miliki destinasi alam yaitu air panas Cikundul. Kami sudah mengajukan program pengembangan revitalisasi Cikundul. Alhamdulillah kita sudah mengajukan DAK ke Kemenparekraf. Saat ini masih dalam pengajuan. Mudah–mudahan terealisasi,” kata Hardi, senin (3/7).
Pengajuan bantuan dinilai cukup urgen. Pasalnya, pengajuan bersamaan dengan mulai menggeliatnya kembali sektor pariwisata pascapandemi covid-19.
“Berdasarkan monitoring dan evaluasi ke beberapa destinasi wisata di Kota Sukabumi, sektor pariwisata mulai kembali menggeliat,” terangnya.
Hardi menambahkan geliat pariwisata Kota Sukabumi tidak terlepas dari perkembangan ekonomi kreatif karena beberapa kegiatan seperti pertunjukan dan kuliner mulai bergerak setelah sempat vakum selama pandemi.
“Mereka (pelaku ekonomi kreatif) tampaknya mulai mengembangkan diri karena sempat vakum akibat pandemi. Sekarang destinasi wisata seperti hotel mauaun restoran mulai berkembang. Pengembangan 17 subsektor ekonomi kreatif dari pertunjukan, kuliner, dan kegiatan lainnya sekarang mulai bergerak kembali. Mulai menemukan kembali bagaimana ekonomi kreatif tumbuh dan berkembang dari tahun sebelumnya,” pungkasnya. (ist)