SUKABUMIEKSPRES – Hari Kesatuan Gerak PKK ke-51 tahun 2023 tingkat Kota Sukabumi digelar di Gedung Juang 45 Kota Sukabumi, Kamis (27/7/2023).
Pada kesempatan itu Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menitipkan pesan agar PKK mendorong pengentasan pola asuh anak dan remaja, kenakalan remaja, dan ketahanan keluarga.
BACA JUGA: Kader PKK Ikut Bimtek Turunkan Stunting
Selain wali kota, hadir Ketua Tim Penggerak PKK Kota Sukabumi Fitri Hayati Fahmi dan Wakil Ketua TP PKK Kota Sukabumi Eva Siti Rahmatillah.
Baca Juga:Habib Umar Alhamid: Anies Dipasangkan dengan Siapa Saja Insya Allah MenangAnies Punya Peluang Berpasangan dengan Tiga Tokoh Perempuan
Kegiatan tersebut bertemakan Bergerak bersama menuju keluarga sejahtera dan tangguh wujudkan Indonesia tumbuh.
” Atas nama pemkot, mengucapkan selamat Hari Kesatuan Gerak PKK ke-51,” ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi.
Rentang waktu itu menunjukkan perjalanan panjang dalam bergerak memberikan pelayanan bersama TP PKK baik kelurahan, kecamatan hingga kota. Di usia 51, mari TP PKK kembali ke khittahnya yakni 10 program PKK.
Ke 10 program PKK itu yakni Penghayatan dan Pengamalan Pancasila, Gotong Royong, Pangan, Sandang, Perumahan dan Tata Laksana Rumah Tangga, Pendidikan dan Ketrampilan. Selanjutnta Kesehatan, Pengembangan Kehidupan Berkoperasi, Kelestarian Lingkungan Hidup, dan Perencanaan Sehat.
BACA JUGA: Rumah Pengamen di Sukabumi Diperbaiki Melalui Donasi Udunan Online
Dari 10 program PKK ini kata Fahmi, PKK layak jadi mitra strategis bekerjasama dengan organisasi lainnya karena semua masuk ranah. Ia mengatakan, awali semua berbasis keluarga jadi fokus perhatian, karena unit terkecil masyarakat.
“Bagaimana kota akan tumbuh kalau keluarga di kota mengalami masalah sosial ekonomi, dan kemasyarakatan,” terang Fahmi. Harapannya, PKK masuk ke relung-relung tersebut.
Baca Juga:Puan Sambangi Kediaman Muhaimin di Widya ChandraRumah Pengamen di Sukabumi Diperbaiki Melalui Donasi Udunan Online
Gerak PKK bersama masyarakat, pemerintah dan unsur lainnya lanjut Fahmi dapat masuk mengentaskan pola asuh anak dan remaja, kenakalan remaja, dan ketahanan keluarga. Sebab, tiga kata kunci itu yang harus dientaskan.
Misalnya dari pola asuh yang tidak tepat akhirnya anak bermasalah. Indikator keberhasilan PKK yakni mampu memberikan edukasi dan memotivasi keluarga karena fokus menjaga keluarga.
“Makanya mari sama ibu-ibu tim PKK jadi garda terdepan dalam melindungi keluarga,” kata Fahmi.
Ia melanhutkan dari ayah dan ibu yang luar biasa akan lahir anak luar biasa, sehingga awali dari keluarga.