SUKABUMIEKSPRES – Sebuah postingan story instagram dari akun @faruqnaubis seorang jurnalis indonesia, membagikan video dimana Jurnalis dari Gaza gugur di malam ke 30 hari.
Jurnalis Gaza tersebut tewas bersama sejumlah anggota keluarganya, disebabkan serangan udara oleh Israel yang menghantam rumahnya di lingkungan Al-Nash di Gaza, (6/11/2023).
Jurnalis tersebut bernama Muhammad Al-Jaja, yang telah gugur dibom oleh Israel bersama sejumlah keluarganya.
Baca Juga:Spesifikasi Samsung Galaxy M12 yang Menawarkan Fitur Menarik dan CanggihInilah Rekomendasi Handphone Samsung dengan Harga 3 Jutaan
Disaat konflik antara Israel Palestina sudah 42 lebih, para jurnalis Gaza telah gugur.
Dalam video tersebut terlihat adanya, rompi jurnalis dan kartu pengenal Jurnalis Gaza yang telah gugur yaitu Muhammad Al-Jaja.
Sebelumnya konflik antara Palestina Israel ini sudah lama dan tidak henti-hentinya digempur oleh Israel.
Sehingga tidak adanya untuk istirahat, minum dan makan pun susah.
Apalagi jika melihat sebelumnya para bantuan seperti para tenaga medis pun di mobil ambulans untuk bantuan, di bom oleh Israel.
Kepanikan yang luar biasa, kewaspadaan dan saling menjaga.
Hanya saja, tidak bisa mengetahui serangan tiba-tiba oleh Israel, seperti lewat udara atau darat.
Tidak ada tempat aman bagi mereka untuk bersembunyi, sebab terus-terus di serang sangat brutal oleh Israel.
Sehingga para jurnalis pun, sama tidak ada tempat aman karena banyak yang terluka sehingga tewas.
Bahkan adanya ancaman-ancaman dari Israel untuk mereka.